Pemda Kayong Utara Pastikan Normalisasi Sejumlah Titik Banjir Termasuk di Batu Daya

KalbarOnline, Sukadana – Mengatasi keluhan banjir di Sukadana, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara memastikan akan melakukan normalisasi di sejumlah titik banjir diantaranya sungai Jalan Bhayangkara – Batu Daya dan Sungai Dusun Senebing – Dusun Rantau Panjang.

Hal ini diungkapkan Bupati Kayong Utara, Citra Duani saat menghadiri peringatan Nuzulul Qur’an di Masjid Al-Muttaqin, Desa Benawai Agung, Kecamatan Sukadana, Minggu (09/04/2023).

“Pembangunan infrastruktur ini menjadi skala prioritas, kemudian untuk mengatasi masalah banjir ini, maka kita lakukan beberapa langkah salah satunya normalisasi,” ucap Bupati Citra.

Baca Juga :  Bupati dan Ketua Forakin Kapuas Hulu Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan Sebagai Upaya Turunkan Stunting

“Sebelumnya keluhan masyarakat Desa Sedahan Jaya yaitu banjir yang membuat gagal panen, kita bergerak cepat pada tahun 2022 sudah melakukan dua sodetan baru (terusan buatan aliran air), kabar sekarang ini sudah aman,” tambah Bupati Citra.

Bupati Kayong Utara, Citra Duani meninjau genangan atau banjir di sejumlah wilayah. (Foto: Prokopim)
Bupati Kayong Utara, Citra Duani meninjau genangan atau banjir di sejumlah wilayah. (Foto: Prokopim)

Tidak hanya melakukan normalisasi di beberapa titik banjir, Pemkab Kayong Utara  pada tahun 2023 ini, juga melakukan peningkatan jalan dan perbaikan sekolah di Kecamatan Sukadana.

Selain itu, dalam upaya penurunan angka stunting di Kayong Utara, pemerintah daerah mewujudkan komitmen dengan memberikan bantuan pembangunan septic tank bagi masyarakat kurang mampu.

Baca Juga :  Tingkatkan Peran Lintas Sektor Dalam Pembinaan Pelayanan Posyandu se-Kayong Utara

“Membantu masyarakat kurang mampu pembangunan septic tank, tahun ini kita bantu, ini upaya kita dalam mengatasi stunting,” kata Bupati Citra.

Untuk itu, Bupati Citra mengungkapkan, segala pembangunan yang ada harus didukung dan dipelihara secara bersama.

“Segala pembangunan yang ada ini antara pemerintah dan masyarakat harus saling bersinergi dalam hal untuk melaksanakan pembangunan, baik dari segi pengawasan maupun sampai pemeliharaannya sehingga pembangunan yang ada akan berkualitas dan dapat bermanfaat dengan baik,” ungkap Citra. (Santo/Prokopim)

Comment