Perkuat Ukhuwah, MTAMT Gelar Maulid Tradisional di Desa Mungguk

MTAMT Gelar Maulid Tradisional di Desa Mungguk

KalbarOnline, Sekadau – Majelis Taklim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau melanjutkan kegiatan Maulid Nabi keliling. Kali ini perayaan peringatan hari lahir Nabi Muhammad ke-1443 Hijriah oleh MTAMT Sekadau ini dipusatkan di Masjid Al-Islam, Dusun Pangki, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Kamis, 21 Oktober 2021.

Perayaan maulid tradisional di Desa Mungguk ini berlangsung meriah bahkan suasananya hampir mirip seperti suasana hari raya Idul Fitri. Tiap warga desa saling kunjung mengunjungi rumah saudara dan tetangganya. Berkunjung ke rumah untuk bersilaturahim terutama warga yang datang dari jauh rumah saudara yang lebih tua atau orang-orang yang dituakan di Desa Mungguk.

Masing-masing warga menyajikan sejumlah jenis makanan, minuman termasuk untuk para tamu jamaah maulid MTAMT. Tradisi ini sudah turun-temurun dilakukan oleh warga Mungguk.

Baca Juga :  Bupati Rupinus Sebut HUT ke-75 RI Momentum Jadikan Sekadau Lebih Baik

Anggota DPRD Kabupaten Sekadau Muhammad Jais mengapresiasi semangat masyarakat Sekadau dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad.

Menurut Jais, Maulid Nabi sangat positif dalam rangka meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad dengan cara meningkatkan ukhuwah silaturahmi dan saling maaf-memaafkan.

“Silaturahim itu jangan hanya Idul Fitri, Maulid Nabi Muhammad juga dalam rangka mempererat silaturahim,” katanya.

Sebagai Wakil Rakyat, Politisi PAN Sekadau ini komitmen terhadap kegiatan keagamaan, organisasi keagamaan, dalam rangka memberikan motivasi dan dukungan.

Sementara Ketua MTAMT Haji Abdul Bakar menuturkan, Maulid Tradisional ini dilakukan setiap tahun oleh pihaknya. Dia pun menceritakan kendala yang dialami pihaknya yakni transportasi. Di mana seringkali pihaknya mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk menyewa transportasi seperti mobil pickup.

Baca Juga :  Warga Desa Nanga Mahap Dambakan Ketersediaan Air Bersih, Ini Jawaban Dirut Sirin Meragun

“Dulunya pernah dijanjikan untuk jamaah MTAMT, mau dibantu pick up. Tapi sampai sekarang belum ada juga,” katanya.

Oleh karena itu, dia berharap dinas terkait dapat membantu alat transportasi bagi para jamaah MTAMT untuk berkeliling melaksanakan Maulid.

“Mengingat jangkauan kita ini sampai ke pedalaman Sekadau,” katanya.

Dalam kegiatan maulid tradisional ini diisi dengan serangkaian kegiatan juga dilaksanakan gunting rambut delapan balita setempat dan sarakal puji-pujian kepada Baginda Rasulullah.

Perayaan maulid tradisional yang diselenggarakan oleh warga Desa Mungguk ini turut dihadiri para jamaah dari kecamatan lainnya yang sengaja datang untuk bersilaturahmi saling bermaafan.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pengurus MTAMT Sekadau, pengurus Masjid Al-Islam dan seluruh jamaah yang berasal dari berbagai daerah di Sekadau. (Mus)

Comment