Sempat Tumbang, Mulut Keluar Darah, Juara Olimpiade Bangkit dan Menang

KalbarOnline.com-Peraih emas Olimpiade Rio 2016, Robson Conceicao selamat dari salah satu pertarungan paling mengerikan sepanjang kariernya.

Conceicao mengalahkan Luis Coria lewat kemenangan mutlak dalam pertarungan 10 ronde di MGM Grand Conference Center, Las Vegas hari ini WIB (1/11).

Conceicao menghadapi perlawan keras dari Coria dalam duel kelas ringan junior tersebut. Pada ronde kedua, Coria tampil luar biasa. Pukulan hook tangan kirinya menghajar kepala Conceicao dengan sangat keras. Melihat lawannya limbung, Coria melancarkan sebuah upercut telak hingga membuat Conceicao tumbang dan mencium kanvas.

Walau begitu Conceicao berhasil bangkit. Dia bertarung layaknya seorang juara. Sepanjang sisa pertarungan, kedua petinju saling jual dan beli serangan. Bahkan, saking kerasnya bertarung, mulut Conceicao sampai mengeluarkan darah pada ronde kelima.

  • Baca Juga: KO Brutal Lawan di Ronde 7, Sang Monster KO Jepang Tetap Juara Dunia
Baca Juga :  Juara Dunia Kelas Welter Nomor 1, Sang Monster Jepang Nomor 3

Meski kembali mendominasi, Conceicao mengalami momen buruk. Petinju asal Brasil tersebut mendapatkan pengurangan dua poin karena memukul terlalu ke bawah. Tetapi pada akhirnya, Conceicao tetap menang karena memang tampil lebih baik.

Conceicao melakukan debut pada kancah profesional setelah menjadi juara kelas ringan Olimpiade Rio 2016. Sejauh ini, petarung berusia 32 tahun itu mencatat rekor sempurna. Tampil dalam 15 pertarungan, Conceicao menyapu bersih semua kemenangan.

Baca Juga :  Buka Popda 2022, Gubernur Kalbar: Jangan Jadikan Sepakbola Jadi Olahraga Tinju

Dalam perjalanannya, Conceicao mencatat tujuh kemenangan KO dan delapan kemenangan lewat keputusan juri.

Laga Conceicao versus Coria ini adalah partai tambahan untuk duel utama yang mempertemukan Naoya Inoue versus Jason Moloney.

Inoue yang berjuluk Sang Monster asal Jepang itu tetap menjadi juara dunia kelas bantam WBA Super, IBF, dan The Ring. Inoue menghajar Moloney dan menang KO pada ronde ketujuh.

Comment