Bupati Martin Rantan Lantik Pengurus Perkumpulan Pemuda Flobamora Ketapang

Bupati Martin Rantan Lantik Pengurus Perkumpulan Pemuda Flobamora Ketapang

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang Martin Rantan melantik pengurus Perkumpulan Pemuda Flobamora Ketapang (PPFK) periode 2021-2025. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Bupati Ketapang itu juga dirangkai dengan Musyawarah Daerah (Musda) ke-1 PPFK, Senin (29/11/2021).

Bupati Martin Rantan menyebut kalau warga Flobamora juga diterima sebagai bagian dari masyarakat Ketapang.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Ketapang, saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi serta kepada pengurus PPFK yang sudah terbentuk,” ujar Martin Rantan.

Martin sapaan akrab Bupati Ketapang dua periode ini berpesan agar para pengurus PPFK yang baru, untuk tidak mengedepankan identitas tetapi juga mengedepankan kebersamaan.

“Pengurus ingin melaksanakan kegiatan di luar tapi saya katakan di Pendopo saja. Jadi saya ingin menyampaikan bahwa Pemkab Ketapang juga menerima warga Flobamora sebagai warga Ketapang juga,” katanya.

Baca Juga :  Lestarikan Sungai, Pemkab Ketapang dan PSP PEDAS Tebar 5000 Bibit Ikan Patin di Tumbang Titi

Ia mengatakan, sebagai warga Ketapang patut bersyukur dan berbangga. Lantaran dengan kebhinekaan dan persatuan penduduknya, membuat daerah ini menyimpan potensi budaya multi etnis. Serta mampu dikemas secara baik yang menjadi aset yang tak ternilai harganya.

Bupati berharap PPFK turut andil dalam membentuk komunikasi yang optimal. Misalnya antara komunitas PPFK dengan Pemkab Ketapang dan lapisan suku lainnya. Serta terus membangun nilai-nilai kebersamaan, bersinergi, tampil berprestasi, berdaya saing dan berwawasan global.

“Pemkab Ketapang komitmen terus mendorong dan memberdayakan potensi budaya yang ada di Ketapang agar tetap lestari dan terus berkembang. Ini juga dalam rangka mensukseskan pelaksanaan berbagai program pembangunan sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Ketapang yakni melanjutkan Ketapang maju menuju masyarakat sejahtera,” katanya.

Baca Juga :  Tinjau Harga Bapok di Pasar Ratu Melati Ketapang, Harisson Soroti Tingginya Harga Ayam Potong

Bupati juga meminta beberapa hal yang harus dilakukan PPFK. Di antaranya jadikan perkumpulan tersebut sebagai organisasi dan modal sosial pembangunan yang visioner. Agenda kerja PPFK sebisa mungkin dirancang secara sistematis, tidak bersifat temporer dan pada waktu-waktu tertentu saja.

“Fungsi dan peran strategis PPFK, baik itu secara internal maupun eksternal harus dapat dijalankan dengan baik. Saya juga berharap jadikan organisasi ini sebagai mitra strategis pemerintah dalam menjaga kedamaian dan kerukunan di Ketapang,” harap Martin. (Adi LC)

Comment