Gubernur Sebut Ada Lima Orang Pembakar Lahan yang Diamankan Polda Kalbar

Gubernur Sebut Ada Lima Orang Pembakar Lahan yang Diamankan Polda Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyebutkan, ada lima orang yang diamankan di Polda Kalbar terkait kasus pembakaran lahan. Kelimanya, kata Midji, ditahan lantaran membakar lahan di Pontianak dan Kubu Raya.

Dia pun meminta Wali Kota Pontianak dan Bupati Kubu Raya untuk menindak tegas pelaku pembakar lahan di daerah masing-masing.

Baca Juga :  Sutarmidji: Hari Pahlawan Harus Jadi Energi dan Semangat Baru Warisi Nilai Patriotisme

“Kalau dulu saya (waktu menjabat Wali Kota) langsung beri sanksi. Sehingga saat itu titik api di Pontianak hanya dua, kalau sekarang kan banyak,” kata Sutarmidji saat diwawancarai usai mengikuti Rakor antar lembaga dalam rangka Upaya Pencegahan dan Pengendalian Karhutla di Provinsi Kalbar, Kamis (25/2/2021).

Selain menindak pelaku pembakar lahan, orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini juga meminta agar lahan yang terbakar itu disegel selama lima tahun. Dia pun meminta agar kepala daerah setempat tak menerbikan izin mendirikan bangunan (IMB) apabila lahan tersebut sengaja dibakar untuk kepentingan pembangunan perumahan.

Baca Juga :  Ganesa 2024 Resmi Digelar, Momentum Estafet Para Siswa Lanjut ke Jenjang Perguruan Tinggi

“Sudahlah sanksi aja nggak perlu susah-susah. Disegel aja lahannya. Habisnya bikin pusing kita aja. Diimbau nggak mau dengar,” pungkasnya.

Comment