Menelusuri Keindahan dan Sejarah Istana Al-Mukarramah di Sintang Kalimantan Barat

KalbarOnline Sintang – Istana Al-Mukarramah, sebuah bangunan bersejarah yang masih berdiri kokoh di Sintang, Kalimantan Barat, merupakan saksi bisu perjalanan panjang sejarah Kerajaan Sintang.

Dibangun pada tahun 1937, istana ini mengadopsi desain rumah adat suku Dayak, yaitu rumah betang atau rumah panjang. Istana ini bukan hanya menarik dari segi arsitektur, tetapi juga menyimpan nilai sejarah dan budaya yang tak ternilai.

Kerajaan Sintang didirikan pada tahun 1262, tepatnya pada abad ke-13. Awalnya, kerajaan ini menganut ajaran agama Hindu sebelum kemudian beralih ke agama Islam. Transformasi ini mencerminkan dinamika sosial dan budaya yang terjadi di wilayah ini selama berabad-abad.

Baca Juga :  Buka Kegiatan Peningkatan Kesadaran Bela Negara, Henri: Tanamkan Rasa Cinta NKRI

Istana Al-Mukarramah menjadi salah satu peninggalan penting yang menggambarkan perpaduan budaya tersebut.

Istana Al-Mukarramah dirancang oleh seorang arsitek kebangsaan Belanda, yang menggabungkan elemen tradisional dengan gaya arsitektur kolonial. Bangunan ini memiliki ciri khas rumah panjang suku Dayak, yang dikenal dengan struktur memanjang dan atap tinggi.

Di dalam istana, terdapat sebuah batu yang dikeramatkan dan menyerupai buah kundur, menambah nuansa mistis dan keagungan istana ini.

Istana Al-Mukarramah terletak di Jalan Bintara nomor 87, Kapuas Kiri Hilir, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Hingga kini, informasi harga tiket masuk belum tersedia secara resmi, sehingga pengunjung disarankan untuk menghubungi pihak terkait sebelum berkunjung.

Baca Juga :  Wamenag: Penguatan Moderasi Beragama Dimulai dari KUA

Mengunjungi Istana Al-Mukarramah bukan hanya memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan, tetapi juga kesempatan untuk mempelajari lebih dalam tentang sejarah dan budaya Kerajaan Sintang.

Dengan arsitektur yang memukau dan nilai sejarah yang kaya, istana ini menjadi destinasi wajib bagi para pecinta sejarah dan budaya.

Jangan lupa untuk selalu mematuhi peraturan dan menjaga kebersihan saat berkunjung, sehingga kita dapat terus menikmati keindahan dan kekayaan budaya yang ditawarkan oleh Istana Al-Mukarramah. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment