Tegas! Sekda Ketapang: ASN yang Tidak Bisa Dibina Kita Keluarkan Dari Sistem

KalbarOnline, Ketapang – Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghimbau kepada seluruh ASN dan non ASN di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Ketapang supaya bekerja dengan Ikhlas, profesional dan amanah.

“Bekerjalah dengan sepenuh hati, bekerjalah dengan ikhlas dan amanah. Ketika kita mendapatkan prestasi dengan cara tersebut, kita akan mendapatkan kepuasan batin,” sampai Sekda Ketapang dalam amanatnya saat menjadi pembina apel rutin, yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Senin (12/06/2023) pagi.

Sejurus dengan itu, Alexander pun kembali menekankan masalah kedisiplinan, respek sosial dan integritas. Menurut dia, selain kedisiplinan dan kepekaan sosial, setiap ASN wajib menjaga reputasi baik pada diri sendiri sendiri maupun instansi.

Baca Juga :  Apel Akbar 1000 Pendekar Semarakkan Turnamen Pencak Silat Sekda Cup 2022

“Hindari hal-hal yang tidak baik, tinggalkan perilaku yang menyimpang, karena sebagai ASN pasti akan menjadi sorotan, menjadi barometer, menjadi contoh bagi masyarakat,” jelasnya.

Untuk kedisiplinan ASN pada apel pagi ini, dikatakan Alexander, ada sekitar 80 orang yang tidak mengikuti apel. Dirinya pun menginstruksikan setiap bagian melaporkan personelnya pada pimpinan apel pada apel pekan depan, agar tercipta jiwa korsa dan kebersamaan.

“Terkecuali sedang melakukan perjalanan dinas, cuti, sakit. Karena apel pagi ini wajib dan termasuk pada jam kerja, otomatis masuk dalam hitungan TPP,” terangnya.

Baca Juga :  Kinerja Pemkab Ketapang Tangani Rabies Dapat Apresiasi Dubes AS

Selain itu, Alexander meminta kepada para Kabag, Kaban BKPSDM, Kasatpol PP, agar sering dilakukan pengecekan personel sebagai bentuk perhatian pimpinan pada bawahan.

Alexander menilai, pengecekan personel dapat dilakukan dengan mendatangi anak buah–tidak hanya ketika ingin memberikan tugas–merupakan bentuk perhatian dan reward, yang bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak baik.

“Yang bisa kita bina dibina, dan yang tidak  bisa dibina, kita keluarkan dari sistem,” tegasnya. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment