Volume Sampah Melonjak Naik, Wako Edi Minta Petugas Lebih Intensif

Volume Sampah Melonjak Naik, Wako Edi Minta Petugas Lebih Intensif

KalbarOnline, Pontianak – Volume sampah di Kota Pontianak mulai terjadi peningkatan. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan, volume sampah di Kota Pontianak telah mencapai hampir 400 ton per harinya. Oleh sebab itu, selain meminta kepada para petugas kebersihan lebih intensif dalam menangani sampah, dia juga berharap kesadaran masyarakat tumbuh dengan tertib membuang sampah.

“Jangan sembarangan buang sampah karena tentu sangat tidak elok bila dipandang mata,” ujarnya, Jumat (7/5/2021).

Baca Juga :  Rangkaian HSP 2023, Kadispora Kalbar Serahkan Bingkisan dan Sembako ke Yayasan Bhakti Luhur dan Panti Asuhan Hidayatul Muslimin

Edi menyebut, dalam menjaga kota tetap bersih, dibutuhkan sinergitas antara masyarakat dengan pemerintah. Bahkan bila perlu ada pengelolaan sampah di masing-masing wilayah agar volume sampah tidak sampai membludak dan tidak mengotori daerah perkotaan.

“Bila pengelolaan sampah dilakukan tiap-tiap wilayah, saya yakin volume sampah tidak akan membludak,” imbuhnya.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak Siti Komalasari menjelaskan, volume sampah sepanjang bulan Ramadan memang terjadi lonjakan. Terutama sampah-sampah yang biasanya dibuang oleh para pedagang di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) terdekat.

Baca Juga :  Jadi Tuan Rumah Kongres HMI XXXII Nasional, Pemkot Pontianak akan Kolaborasikan dengan Hari Jadi Pontianak

“Mestinya para pedagang bisa membuang sampah ke depo di Pasar Mawar,” terangnya.

Persentase volume sampah memang terjadi lonjakan yang lumayan. Hal itu tergambar dari selalu adanya tambahan personil pengangkut sampah.

“Misalnya di Pasar Dahlia, biasanya cukup tiga orang yang menangani sampah di sana, tetapi ditambah menjadi lima orang,” jelasnya. (J)

Comment