GMNI Ketapang Gelar FGD dan Teken Deklarasi Pemilu Damai 2024

KalbarOnline, Ketapang – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Ketapang menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan perwakilan KPU Ketapang, Jumat (22/12/2023).

FGD dengan tema “Mengawal Pesta Demokrasi Yang Jujur dan Berkeadilan” itu berlangsung di kawasan objek wisata Pantai Pecal, Kecamatan Benua Kayong. Hadir dalam kegiatan itu puluhan peserta dari sejumlah organisasi kepemudaan di Ketapang.

Ketua DPC GMNI Ketapang, Heri Ariansyah mengatakan, kegiatan FGD ini merupakan wujud dari peran kaum muda dalam partisipasi pada agenda pesta demokrasi yaitu di Pemilu 2024 mendatang.

“Kita sebagai kaum muda juga bisa bermanfaat untuk bisa ikut serta berpartisipasi dan ikut mengawasi pemilu yang akan berlangsung nanti,” katanya.

Baca Juga :  Pemilu 2024, Yanto: PDIP Kapuas Hulu Target 7 Kursi di Legislatif

Ia berharap, kaum muda khususnya kader GMNI dapat berperan aktif dalam mensukseskan pemilu 2024 mendatang dengan ikut berpartisipasi langsung.

“Mari kita jaga pemilu kita dengan baik agar berlangsung dengan jujur dan berkeadilan,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Ketapang, Moh Dopir mengatakan, kalau pihaknya mengapresiasi kegiatan FGD yang diinisiasi oleh kaum muda ini. Ia berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut.

“Ini penting untuk menyandarkan dan meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu mendatang. Khususnya bagi pemuda dalam hal mengawal demokrasi kedepan,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya saat ini juga sedang intensif melakukan sosialisasi mengenai pengawasan partisipatif dengan mengajak tokoh masyarakat, termasuk anak muda untuk terjun aktif bersama-sama Bawaslu melakukan pengawasan terhadap penyelenggaran dan tahapan pemilu.

Baca Juga :  Bupati Ketapang Minta Panitia Segera Matangkan Persiapan Napak Tilas 2023 dan Mempromosikannya ke Seluruh Masyarakat

“Bentuknya bisa berperan aktif langsung dengan mendaftarkan diri menjadi PTPS,  atau menjadi relawan pengawasan. Jadi banyak ruangnya. Kita harap jika menemukan informasi atau membutuhkan informasi mengenai pelanggaran pemilu bisa langsung menghubungi kami,” ujarnya.

Sementara itu, PPK Delta Pawan, Nanang Arfandi mengatakan, kalau pihaknya berharap pada pemilu 2024 mendatang dapat meningkatkan jumlah partisipasi pemilih degan terus melakukan sosialisasi kepada kaum muda.

“Kami berharap gen Z ini paling banyak di pemilu 2024 ini. Target kita setidaknya 70-an persen untuk pemuda bisa ikut di pemilu 2024 nanti,” tandasnya. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment