KalbarOnline, Pontianak – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Kalbar menggelar acara silaturahmi dan halal bihalal Idul Adha 1444 H/2023 M di Aula Kantor DLHK Provinsi Kalbar, Jumat (07/07/2023).
Selain dihadiri oleh segenap pegawai di lingkungan DLHK Provinsi Kalbar, halal bihalal ini juga dihadiri para mantan pegawai dan mantan kepala-kepala dinas yang pernah bertugas di DLHK Provinsi Kalbar, para mitra kerja, perusahaan, LSM dan juga wartawan dari berbagai media massa.
Kepala DLHK Provinsi Kalbar, Adi Yani mengaku bersyukur bahwa silaturahmi yang dirangkai dengan acara halal bihalal Idul Adha ini dapat dihadiri oleh para tamu undangan, baik dari kalangan internal maupun eksternal.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian dari perayaan Idul Adha 2023, setelah minggu lalu kami melakukan pemotongan hewan kurban sebanyak 4 ekor sapi,” ujar Yani diwawancarai di sela-sela kegiatan.
“Hadir dalam kegiatan ini, seluruh pegawai di lingkungan DLHK Provinsi Kalbar, kemudian seluruh teman-teman yang sudah purna tugas, ada perwakilan beberapa mitra, baik perusahaan sawit, perusahaan pertambangan, HTI (Hutan Tanaman Industri), maupun mitra kita dari LSM dan kawan-kawan media (wartawan),” terangnya lagi.
Yani menilai, bahwa tradisi silaturahmi seperti ini merupakan tradisi yang positif, sehingga pihaknya bakal menjadwalkan kembali pertemuan atau silaturahmi secara rutin dua kali dalam sebulan.
“Silaturahmi ini akan kita jaga terus dan kami akan menjadwalkan, mungkin di setiap bulan, mungkin dua kali pertemuan di hari Jumat,” katanya.
Agenda silaturahmi bulanan itu, rencananya tidak akan hanya dilakukan di kantor dinas atau aula kantor dinas LHK saja, namun juga di Galeri Hasil Hutan yang berlokasi di samping Kantor Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani Pontianak.
“Biar masyarakat juga tau kalau kita punya satu galeri di samping pendopo gubernur, (di sana) tempat kita menginformasikan dan mempromosikan hasil-hasil hutan bukan kayu dari Kalimantan Barat,” tutur Yani.
Lebih dalam, Yani memaknai silaturahmi atau halal bihalal yang dilakukan pihaknya ini sebagai sebuah kebersamaan dan keikhlasan–sebagaimana pelajaran itu jernih tersirat dalam kandungan perintah berkurban dalam perayaan Idul Adha.
“Dari kebersamaan itu ada keikhlasan untuk sama-sama, bahu-membahu, berbagi kepada teman-teman yang mungkin belum bisa melakukan kurban. Insya Allah, melalui pertemuan ini kita sama-sama ikhlas saling membantu,” ucapnya.
Yani berharap, dengan semangat kebersamaan dan keikhlasan ini pula, diharapkan pada tahun-tahun mendatang, jumlah hewan yang dikurbankan semakin bertambah. Dengan semakin banyaknya hewan kurban itu, maka akan semakin banyak daging-daging kurban yang dibagikan.
“Sehingga bisa kita bagikan ke para dhuafa, kaum muslimin dan muslimat yang ada di Kalimantan Barat,” ujarnya.
Terakhir, Yani turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi, sehingga acara halal bihalal dalam rangka perayaan Idul Adha tahun ini dapat terselenggara dengan baik dan lancar.
Di tempat yang sama, Sekretaris DLHK Provinsi Kalbar yang juga panitia Halal Bihalal Idul Adha DLHK Provinsi Kalbar 2023, Amung juga menyampaikan ungkapan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta membantu dalam kegiatan tersebut.
Kepada awak media, dirinya menyampaikan, bahwa kegiatan halal bihalal ini akan terus diagendakan setiap tahunnya, di samping ada juga pertemuan-pertemuan rutin yang sifatnya silaturahmi yang akan diagendakan secara bulanan.
“Mudah-mudahan tidak hanya agenda tahunan (halal bihalal), kita juga bersilaturahim setiap bulan sesuai arahan Pak Kadis, dan kita nanti akan mengambil lokus (tempat) di Galeri Hasil Hutan,” ujarnya.
Amung mengatakan, alasan dipilihnya Galeri Hasil Hutan sebagai salah satu tempat pertemuan rutin tersebut juga bermaksud sebagai salah satu upaya promosi dari pihak DLHK Provinsi Kalbar terhadap produk-produk yang dijual di sana.
“Selain kita bersilaturahim kita juga bisa mempromosikan adanya produk-produk yang ada di Galeri Hasil Hutan. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini kita bisa menguatkan tali silaturahim dan memupuk rasa kekeluargaan dan solidaritas di antara sesama kita selaku insan rimbawan serta pelestari lingkungan hidup di Provinsi Kalbar,” ungkapnya.
Sebelumnya, sebagai rangkaian acara halal bihalal ini, DLHK Provinsi Kalbar turut menyerahkan cinderamata atau souvenir kepada para mantan kepala dinas LHK berupa produk-produk hasil hutan non kayu yang berasal dari berbagai daerah di provinsi ini.
“Cinderamata itu memang kita kemas sedemikian rupa, yang itu adalah merupakan produk hasil hutan bukan kayu, isinya ada madu, ada kopi, dan itu sebagai bentuk promosi, bahwa kita sudah memiliki Galeri Hasil Hutan dan produk-produknya,” kata Amung.
“Sehingga bagi masyarakat yang memerlukan produk-produk hasil hutan, tidak perlu jauh-jauh, silahkan berkunjung ke Galeri Hasil Hutan yang tempatnya berada di sebelah pendopo kantor gubernur Kalimantan Barat,” ujarnya. (Jau)
Comment