Dinkes Kapuas Hulu Jalin Kerjasama Jampersal dengan RSUD Soedarso dan RSUD AM Djoen

Dinkes Kapuas Hulu Jalin Kerjasama Jampersal dengan RSUD Soedarso dan RSUD AM Djoen

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu terus berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah tersebut.

Dalam memberikan jaminan pelayanan bersalin yang baik bagi masyarakat, pada 2021 ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kapuas Hulu menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso Pontianak dan RSUD Ade Mohammad Djoen Sintang terkait Jaminan Persalinan (Jampersal).

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu Sutanto menyampaikan, dilakukannya kerjasama layanan Jampersal kepada kedua rumah sakit tersebut, bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kepenuhan pasien di RSUD Ahmad Diponegoro.

Baca Juga :  Tumbuhkan Kepercayaan Publik, Gubernur Kalbar Minta RSUD Soedarso Berikan Pelayanan yang Menyentuh Hati

“Namun yang jelas, untuk pasien Jampersal yang urgen pasti kita rujuk ke Pontianak. Mengingat tenaga dan Faskes kita juga masih terbatas,” katanya, Rabu 10/3/ 2021.

Demikian halnya dengan Sintang, lanjut Sutanto, tentunya kerjasama yang dilakukan Dinkes Kapuas Hulu dengan RSUD Ade Mohammad Djoen Sintang ini untuk memudahkan masyarakat yang berada di perbatasan kabupaten seperti di Kecamatan Silat Hulu, Seberuang, Semitau dan lainnya agar lebih cepat tindakkannya ketika terjadinya persalinan.

Baca Juga :  TNI dan Warga Empanang Perbaiki Jembatan Yang Ambruk

“Kita memang memiliki rumah sakit di Semitau, tapi tenaga dan peralatannya masih terbatas juga,” ucapnya.

Sutanto mengatakan, untuk masyarakat yang berada di perbatasan seperti Kacamatan Badau, Batang Lupar, Empanang dan lainnya, pelayanan persalinannya tetap diarahkan ke ruamah sakit di Putussibau karena jaraknya juga tidak terlalu jauh dan bisa cepat ditangani.

“Ruang lingkup Jampersal adalah menyediakan Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) dengan tujuan mendekatkan akses pelayanan kesehatan terhadap ibu hamil dan ibu bersalin, agar tidak terjadi keterlambatan pertolongan,” tandasnya.

 

Comment