KalbarOnline, Pontianak – Remaja asal Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar), yang sebelumnya dinyatakan suspek terinfeksi cacar monyet atau monkeypox, ternyata tidak demikian, berdasarkan hasil observasi terbaru.

Hal itu sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Hary Agung Tjahyadi kepada KalbarOnline, Sabtu (18/06/2022) malam.

“Menyampaikan informasi terbaru, bahwa pasien yang masuk ke RSUD Soedarso pada tanggal 14 Juni dari rujukan RS di Singkawang dugaan/suspek cacar monyet dan setelah di observasi dan perawatan kondisi hari ini sudah membaik,” kata Hari melalui pesan singkatnya.

“Cacarnya/bintil berairnya sudah kering dan dibolehkan untuk rawat jalan, dokter merawatnya menyatakan bukan cacar monyet tetapi cacar air/varicella,” terangnya.

Dikutip dari laman Halodoc.com, cacar air ini merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus Varicella-zoster. Sebagian besar kasusnya terjadi pada anak-anak di bawah usia 12 tahun. Penyakit ini juga dapat terjadi pada orang dewasa yang belum pernah terinfeksi.

“Jika sudah terkena, kekebalan tubuh akan mengenalinya, sehingga kamu tidak akan terinfeksi penyakit untuk kedua kalinya,” tulis laman Halodoc.com. (Jau)