Sutarmidji Tegaskan Pemprov Kalbar Akan Kembalikan Kejayaan Beras Pemangkat

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menegaskan Pemerintah Provinsi Kalbar dibawah kepemimpinannya akan mengembalikan kejayaan beras Pemangkat, Kabupaten Sambas.

Sutarmidji mengatakan bahwa beras Pemangkat merupakan varietas unggul yang sangat luar biasa bagusnya bahkan jenisnya juga premium.

“Dulu, Sambas terkenal dengan beras Pemangkat. Kalau orang sudah makan beras Pemangkat, maka kesannya orang itukaya,” kata Sutarmidji, ditemui belum lama ini.

Harusnya, kata dia, Kalbar tak terkecoh dengan varietas-varietas dari daerah lain atau temuan baru yang tidak cocok dengan tanah di Kalbar.

“Harusnya gunakan varietas yang cocok dengan tanah kita yaitu jenis beras Pemangkat,” ucapnya.

“Cuma bibitnya sekarang ada dimana, tolong (Dinas terkait) itu dikembangkan lagi dengan irigasi yang lebih baik,” tandasnya.

Baca Juga :  APBD Kalbar 2019 Resmi Disahkan, Ini Sejumlah Fokus Gubernur Sutarmidji

Sementara Wakil Ketua DPRD Kalbar, Suriansyah menyambut baik niatan Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang ingin mengembalikan kejayaan beras Pemangkat.

Menurutnya apa yang disampaikan Gubernur sangat realistis.

“Apa yang disampaikan Gubernur sangat realistis. Ini merupakan terobosan yang penting, karena beras Pemangkat adalah beras yang berkualitas premium dan medium sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Suriansyah saat ditemui baru-baru ini.

Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar ini juga menyebutkan bahwa potensi lahan untuk mengembangkan beras Pemangkat sangat luas.

“Saat ini banyak lahan yang sebenarnya tidur yang tidak digunakan dan banyak lagi cadangan lahan yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan luas tanam dan intensifikasi penanaman tetapi kurang dilakukan,” tukasnya.

Baca Juga :  Resmikan Rumah Betang Leminang, Ini Pesan Bupati Rupinus

Secara umum, kata Suriansyah, Sambas sudah menjadi lumbung beras di Kalbar dan masih sangat layak untuk dikembangkan komoditas pertaniannya.

“Karena dilihat dari kondisi lahannya, cuaca dan masyarakat yang memang budayanya sebagai petani mendukung Sambas ditetapkan sebagai lumbung pangan nasional,” jelasnya.

Menurutnya itu juga harus didukung dengan berbagai hal, misalnya infrastruktur pertanian berupa sistem irigasi yang baik, ketersedian bibit dan pupuk, manajemen serta penyuluhan pertanian.

“Dewan sangat mendukung dan kita siap bantu untuk penganggarannya,” pungkasnya. (Fat)

Comment