Hadiri Wisuda Warga Baru PSHT Sintang, Ini Pesan Bupati

Minta PSHT Turut Serta Dalam Ajang Porprov 2018

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri pelaksanaan wisuda warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sintang, Sabtu malam (30/9), bertempat di Aula SMKN 1 Sintang.

Dalam acara tersebut, Bupati Sintang mengungkapkan bahwa PSHT ini merupakan organisasi untuk saling mendekatkan rasa persaudaraan.

“Dengan kegiatan ini warga baru yang diwisudakan bahwa kalian menjadi warga PSHT seutuhnya yang untuk dididik menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur, yang dapat memahami mana yang benar dan mana yang salah, dengan demikian akan menjadikan diri sendiri yang bertaqwa, dan beriman,” ungkap Bupati.

Menurut Bupati, didalam Persaudaraan Satu Hati Terate ini memiliki lima prinsip dasar yang perlu diamalkan oleh setiap warga baru yang diwisudakan pada malam hari ini, “kita harus memiliki dan mendahulukan sikap rasa persaudaraan, silat ini merupakan olahraga, bela diri, seni budaya,dan kerohanian, jadi didalam prinsip dasar ini nanti harus diamalkan, agar dapat menjadikan manusia yang lebih berbudi pekerti yang luhur.

Bupati juga mengingatkan kepada warga PSHT bahwa PSHT merupakan salah satu perguruan silat yang membuat sebuah Ikatan Pencak Silat Indonesia khususnya di Kabupaten Sintang untuk mempersiapkan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi tahun 2018 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Sintang.

Baca Juga :  Hadiri Tablig Akbar di Kelam Permai, Ini Pesan Bupati Jarot

“Kami panggil kepada atlet dan warga PSHT untuk turut serta dalam ajang kompetisi Porprov tahun depan, berlatihlah secara tekun, secara teratur, sehingga dapat membawa nama baik Kabupaten Sintang di tingkat Provinsi, saya yakin silat untuk di Kabupaten Sintang pasti juara,” tekad Bupati.

Perlu diketahui, lanjut Bupati, masyarakat Kabupaten Sintang ini sangat beragam, namun semuanya tetap ingin bersatu, semuanya ingin memupuk rasa persatuan demi masyarakat yang madani tanpa harus melihat perbedaan budaya dan bangsa.

“Sehingga hal tersebut tidak jadi masalah, masyarakat ingin saling mengerti untuk selalu menjaga dan bersatu, kuncinya adalah amalkan Pancasila, kalau sudah demikian itulah modal sosial membangun Kabupaten Sintang,” tutur Bupati.

“Saya meminta kepada seluruh keluarga PHST yang hadir pada saat ini, terkhusus kepada warga baru PSHT untuk dapat menjaga terus kesatuan dan persatuan, turut aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Kabupaten Sintang, saya tidak ingin ada kejadian yang tidak diinginkan bisa terjadi, yang paling penting junjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan,” pesannya.

Sementara Ketua Cabang PSHT Sintang, Suyadi mengatakan bahwa kegiatan wisuda warga baru Persaudaraan Satu Hati Terate Kabupaten Sintang pada tahun 2017 ini sebanyak 237 calon warga baru, dan 1 orang warga lama yang akan melaksanakan wisuda ulang, sehingga total yang diwisudakan warga baru sebanyak 238.

Baca Juga :  Pesona Kulminasi Matahari, Ratusan Orang Padati Tugu Khatulistiwa

“Dengan 238 warga baru tersebut, sambung Suyadi, masing-masing warga baru PSHT tersebut berasal dari ranting yang berbeda, ada yang dari Ranting Tempunak, Ranting Sepauk, Ranting Sungai Tebelian, Ranting Sintang, Ranting Kelam Permai, Ranting Dedai, Ranting Binjai dan juga baru kali ini ada yang ikut dari Ranting Serawai,” tutur Suyadi.

Menurutnya, keberadaan dan komposisi PSHT ini merupakan keberadaban yang sesuai dan sejalan dengan komposisi penduduk Kabupaten Sintang, dari berbagai suku yang ada di Kabupaten Sintang disinilah kita bersatu padu untuk mendukung program Pemerintah dalam bidang pembinaan karakter bangsa yang berbudi pekerti luhur.

“Kepada seluruh jajaran pengurus PSHT Cabang Ranting Sintang, mari kita tingkat persaudaraan, menegakkan ajaran budi pekerti yang luhur yang selama ini kita sepakati bersama, dan juga kepada warga baru PSHT saya pesankan ini merupakan awal masuk dalam PSHT, jaga nama PSHT, mengembangkan PSHT secara tulus dan ikhlas dimanapun kita berada,” pungkas Suyadi. (Sg/Hms)

Comment