5 Kebiasaan Buruk Sebelum Tidur yang Harus Dihindari

Banyak orang merasakan efek buruk yang ditimbulkan akibat kurang tidur, mulai dari ketidakmampuan berkonsentrasi, mudah tersinggung, hingga masalah berat badan. Sayangnya, banyak yang tidak tahu harus mulai dari mana untuk memperbaiki siklus tidur yang buruk.

Banyak orang yang tidak menyadari kebiasaan apa saja yang mereka lakukan di malam hari yang dapat memengaruhi kemampuan mereka untuk istirahat. Terlebih, jika kebiasaan tersebut sudah dilakukan selama bertahun-tahun, akan semakin sulit untuk menyadarinya. Tapi, bukan tidak mungkin kamu mengubah kebiasaan buruk sebelum tidur dan memperbaiki kualitas tidurmu.

Baca juga: Kurang Tidur Bisa Memicu Diabetes Lho!

Kebiasaan Buruk Sebelum Tidur

Dirangkum dari laman The Healthy dan Better Sleep, inilah beberapa kebiasaan buruk yang perlu dihindari sebelum tidur demi kualitas tidur yang lebih baik.

1. Bermain smartphone sebelum tidur

Smartphone sudah menjadi bagian penting dari hidup setiap orang. Mulai dari media hiburan, terhubung dengan orang lain, mencari informasi, hingga pekerjaan, semua tersedia dalam satu benda bernama smartphone. Namun, otak juga terhubung untuk bereaksi terhadap apa yang dilihatnya di layar. Ini bertindak sebagai stimulan, bukan membantu menidurkan.

Misalnya, saat kamu memeriksa email sebelum tidur, itu membuat otak masuk ke mode pemecahan masalah, bukan mode tidur. Dan cahaya dari layar smartphone juga dapat berdampak negatif pada tidur, yaitu menghambat pelepasan hormon pemicu tidur yang membuat kamu tetap terbangun.

Baca Juga :  Si Kecil Susah Tidur Sendiri? Ikuti Sleep Training untuk Anak 3 Tahun

Sebagai solusinya, usahakan untuk menghindari memeriksa ponsel setelah kamu berada di atas kasur. Sebaliknya, cobalah membaca buku sebelum tidur. Jika masih kesulitan menahan godaan untuk tidak mengecek smartphone sebelum tidur, pertimbangkan untuk menyimpannya di ruangan lain.

2. Makan besar

Saluran pencernaan seharusnya berada dalam mode beristirahat saat kamu tidur, bukannya bekerja keras. Selain itu, proses pencernaan peristaltik berada pada titik terendah selama tidur.

Jadi, saat kamu makan besar sebelum tidur, pencernaan mungkin tidak siap untuk menanganinya. Dan jika kamu merasa lapar sebelum tidur, makan dalam porsi kecil dapat membantu. Selain makan besar, bagi individu yang memiliki masalah dengan kontrol kandung kemih, perlu membatasi asupan cairan selama beberapa jam sebelum waktu tidur untuk menghindari keinginan untuk bangun dan pergi ke kamar mandi, yang seringkali sangat mengganggu tidur.

Baca juga: Jangan Sembarangan Minum Obat Insomnia, Kenali Efek Sampingnya!

3. Olahraga berat

Melakukan olahraga berat di malam hari atau pada jam tidur dapat membuat kamu sulit tidur. Sebab, olahraga yang intens meningkatkan suhu tubuh dan memicu pelepasan endorfin, selain itu juga dapat meningkatkan kadar kortisol.

Sebenarnya, orang yang berolahraga secara teratur melaporkan tidur lebih nyenyak. Tetapi, agar kamu bisa tidur nyenyak, suhu inti tubuh perlu turun. Dan berolahraga pada waktu menjelang tidur menyebabkan otak melepaskan endorfin yang membuat kamu lebih sulit untuk bersantai dan tertidur.

Baca Juga :  BPBD Kalbar Terus Bersinergi Cegah Karhutla Jelang Presidensi G20 dan BIMP-EAGA

Sebagai gantinya, kamu perlu menghindari olahraga berat selama satu atau dua jam sebelum tidur. Juga, kamu dapat melakukan yoga atau peregangan ringan sebelum tidur yang akan membantu kamu melepas lelah.

4. Menonton film horor atau thriller

Menggunakan waktu santai, seperti malam hari untuk menonton film sepertinya merupakan ide yang menarik. Tapi, genre film tertentu dapat memicu pelepasan hormon stres, yang dapat membuat kamu tetap waspada dan terjaga jauh melewati waktu tidur.

Jadi, hindari menonton film horor, aksi, thriller, atau apapun yang memicu ketegangan setidaknya selama beberapa jam sebelum tidur. Sebaliknya, pilih film yang lebih membosankan, seperti dokumenter agar kamu lebih cepat mengantuk dan tertidur.

5. Terlibat percakapan serius

Melakukan percakapan yang serius, seperti bergosip, mendengarkan curhatan, atau bertengkar, baik secara langsung maupun lewat telepon bisa mengganggu waktu tidurmu. Sebab, konfrontasi menyebabkan kelenjar adrenal memproduksi kortisol dan adrenalin, yang dapat memicu stres. Padahal, saat tidur, tubuh harus masuk dalam keadaan tenang dan santai. Sedangkan stres membuat tubuh sulit masuk ke mode santai.

Menghindari semua hal di atas dapat dengan mudah membantu kamu meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, hal ini juga bisa menciptakan rutinitas tidur yang baik.

Baca juga: 5 Kebiasaan yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari

Sumber:

https://www.thehealthy.com/sleep/why-cant-i-sleep/

https://bettersleep.org/blog/5-bad-sleeping-habits-to-break-immediately/

Comment