Gubernur Kalbar Sambut Komitmen Bersama Negara Tetangga Majukan Sektor Pendidikan

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar, Rita Hastarita menerima kunjungan dari Education Malaysia Global Services (EMGS) Kuala Lumpur Malaysia, di Ruang Kerja Gubernur Kalbar, Senin (21/08/2023).

Kunjungan tersebut dalam rangka menjalin kerjasama antara Pemerintah Malaysia dengan Pemerintah di Kalbar khususnya pada bidang pendidikan.

Dalam kunjungan itu, perwakilan dari EMGS tidak datang sendiri namun juga didampingi langsung oleh Konsul Malaysia di Pontianak, Azizul Zekri bin Abd Rahim beserta jajaran.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Sutarmidji menyambut baik adanya komitmen bersama dalam memajukan sektor pendidikan, khususnya pada jenjang perguruan tinggi.

Baca Juga :  Jokowi: Tidak Semua Dapat Vaksin Gratis, Tetap Ada Juga yang Bayar

“Nanti kita akan bersinergi dengan menyelaraskan 2 tahun di Malaysia dan 2 tahun di Indonesia pada tingkat mahasiswa. Begitupun mahasiswa dari Malaysia, supaya terjalin hubungan lebih baik kedepannya,” ungkap gubernur saat diwawancarai.

Tak hanya sektor pendidikan, pertemuan tersebut juga membahas terkait aspek pariwisata kedua belah pihak.

“Serawak itu wisatanya maju sekali, kita bisa belajar dari situ, terutama strategi promosinya,” ungkap Sutarmidji.

Sementara itu, CEO Education Malaysia Global Services (EMGS), Encik Novie bin Tajudin, mengungkapkan bahwa pihaknya akan bekerja sama untuk meningkatkan akademik, prestasi universitas yang ada di Indonesia dan Malaysia.

Baca Juga :  Laksanakan Verifikasi Faktual, KPU Sekadau Sambangi Sejumlah Sekretariat Parpol

“Yang mana ada beberapa problem yang harus ditambahkan dengan berbagi ilmu dengan program yang kami laksanakan seperti double degree, diploma, di mana setahun di sini setahun di sana. Dua tahun di sini dua tahun di Malaysia,” katanya.

Maka dengan demikian, tambahnya, program seperti itu dapat menambah pengetahuan dan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi. 

“Sebagaimana telah berjalan di beberapa universitas yang ada di Indonesia yang telah bekerjasama,” terang Encik Tajudin. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment