Polisi Selidiki Kasus Pembobolan ATM Bank BTN di Stikes Panca Bhakti Kubu Raya

KalbarOnline, Kubu Raya – Polisi melakukan penyelidikan serius terhadap pembobolan satu unit mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Tabungan Negara (BTN) yang berlokasi di area Stikes Panca Bhakti Pontianak, Jalan Arteri Supadio, Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Selasa (20/06/2023) jam 07.45 WIB.

Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat melalui Kapolsek Sungai Raya, AKP Hasiholan Saragih mengatakan, info pembobolan ATM itu didapat setelah adanya laporan dari masyarakat yang hendak mengambil uang di ATM tersebut.

“Mendapatkan informasi tersebut, bersama beberapa personel mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara). Sampai di TKP, mesin ATM milik Bank BTN sudah dalam keadaan rusak di bagian monitor dan dashboard pin password, kertas slip pun berserakan di lokasi mesin ATM,” ungkap Hasiholan.

Baca Juga :  Polisi Tangkap Remaja di Kubu Raya, Setubuhi Pacarnya yang Masih di Bawah Umur

“Untuk mengetahui motif pelaku, saya langsung menghubungi Polres Kubu Raya untuk meminta bantuan Tim Inafis Polres Kubu Raya dalam melakukan investigasi,” terangnya menambahkan.

Hasiholan menyatakan, diperkirakan pembobolan mesin ATM oleh pelaku dilakukan pada dini hari, karena pada malam harinya, patroli KRYD (Kegiatan Kepolisian Rutin Yang Ditingkatkan) Polsek Sungai Raya tidak menemukan hal-hal yang mencurigakan, di mana ia mengatakan, titik poin perlintasan patroli tersebut salah satunya di Jalan Arteri Supadio termasuk di lokasi kejadian.

Tim Inafis Polres Kubu Raya melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti terkait pembobolan ATM milik Bank BTN di area Stikes Panca Bhakti Pontianak, Kabupaten Kubu Raya. (Foto: Polres Kubu Raya)
Tim Inafis Polres Kubu Raya melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti terkait pembobolan ATM milik Bank BTN di area Stikes Panca Bhakti Pontianak, Kabupaten Kubu Raya. (Foto: Polres Kubu Raya)

“TKP ini adalah tempat lintasan patroli KRYD yang benar-benar kami fokuskan, mengingat kurangnya penerangan dan sering terjadi aksi pembegalan. Sangat mungkin kejadian ini dilakukan oleh pelaku di bawah jam 02.00 WIB – 03.00 WIB, karena pada pagi harinya Kampus Stikes Pancha Bhakti sudah memulai aktivitasnya,“ papar Hasiholan.

Baca Juga :  Peringatan Harjad Polwan ke-74, Wakapolres Kubu Raya Pimpin Polwan Goes to School

Untuk peristiwa ini, pihak kepolisian mengaku belum dapat mengetahui kerugian yang dialami oleh pihak BTN, karena pihak dari BTN sendiri belum membuat laporan resmi kepada pihak Kepolisian Kubu Raya.

“Kami sudah menghubungi pihak Bank BTN untuk segera melaporkan kejadian tersebut, agar kami Polres Kubu Raya beserta polsek jajaran tidak memiliki hambatan di lapangan dalam melakukan penyelidikan,” tuturnya.

Atas kejadian ini pua, Polsek Sungai Raya memohon dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Kubu Raya agar mempercayakan kasus ini kepada kepolisian.

“Saat ini Tim Inafis Polres Kubu Raya sudah mengumpulkan barang bukti untuk dilakukannya pengembangan terkait kasus pembobolan ATM milik Bank BTN,” tegas Hasiholan. (Jau)

Sumber: Humas Polres Kubu Raya/Aipda Ade.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment