Dinkes Ketapang Berikan Layanan Pemeriksaan Kanker Serviks dan Vaksinasi ke Warga Binaan Lapas

KalbarOnline, Ketapang – Warga Binaan Lapas Kelas IIB Ketapang mendapatkan sejumlah pelayanan kesehatan secara gratis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ketapang, Rabu (27/07/2022) siang.

Layanan tersebut diantaranya berupa pemberian vaksinasi Covid-19 serta pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) bagi warga binaan perempuan. IVA merupakan salah satu metode pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk memastikan kanker serviks pada wanita.

Kepala Lapas Kelas II B Ketapang, Ali Imran mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan hasil kerjasama pihaknya dengan Dinkes Kabupaten Ketapang yang bertujuan untuk menjaga kesehatan para warga binaan.

“Sesuai data hari ini, vaksinasi pengunjung 20 orang, pemeriksaan IVA 45 orang, screening HIV, Hepatitis dan TBC 70 orang, vaksinasi WBP 50 orang, vaksinasi pegawai enam orang dan PCR WBP 50 orang,” kata Ali Imran kepada wartawan di sela kegiatan.

Baca Juga :  Dukung Program Pemerintah, NasDem Melawi Gelar Vaksinasi Massal

Ali Imran berharap, pemberian vaksin dapat mencegah penyebaran virus Corona, khususnya di lingkungan Lapas Kelas II B Ketapang. 

“Kami mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, salah satunya melalui kegiatan vaksinasi hari ini. Kami juga sangat berterima kepada Dinas Kesehatan  sehingga warga binaan perempuan bisa melaksanakan IVA test guna deteksi dini kanker serviks,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kabupaten Ketapang, Rustami menjelaskan, kalau angka kanker serviks di Kabupaten cukup tinggi. Jika ditemukan gejalanya, maka pihaknya bakal melakukan terapi lanjutan untuk membersihkan bibit kanker tersebut.

Baca Juga :  Jadi Narasumber Talkshow Kalbar Sehat di TVRI, Hary Agung Paparkan Perkembangan Covid-19 dan Varian Omicron

“Kalau (jumlah kasus kanker serviks) angkanya saya kurang hafal, yang pasti angkanya cukup tinggi, kalau sudah parah, kanker serviks bisa menyebabkan kematian,” jelasnya.

Menurut Rustami, deteksi dini yang dilakukan pihaknya itu mampu mencegah kanker serviks berkembang ke tahap yang lebih berat, dan pemeriksaan ini dapat menjadi acuan pemeriksaan lanjutan untuk mengetahui stadium kanker serviks para pasien. 

Sementara itu, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Kelas II B Ketapang, Rahman Adi Ramadani menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut berjalan lancar.

Alhamdulillah respon dari warga binaan juga baik, antusias, karena ini memang untuk kesehatan mereka,” tutupnya. (Adi LC)

Comment