Kapal Tongkang Batubara Hantam Dermaga Masjid Kiai Marogan di Palembang

KalbarOnline.com – Sebuah kapal tongkang batubara menghantam Dermaga Masjid Kiai Marogan yang terletak di Kelurahan 1 Ulu, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sabtu (9/1/2021) pukul 09.15 WIB.

Tabrakan itu membuat tiang penyangga pelabuhan masjid menjadi bengkok, jembatan bergeser dan perahu warga yang sedang bersandar hancur.

Dilansir dari Sumeks.co, peristiwa berawal saat kapal tongkang yang biasa Stanbay di kawasan keramasan ini hendak mengisi muatan dan hendak memutar di TKP (tempat kejadian perkara). Lalu diduga angin kencang, tongkang tersebut pun menghantam Dermaga Masjid KI Maragon.

“Kapal ini biasa mangkal di Keramasan dan hendak muat batu bara hendak memutar di sini, mungkin karena angin yang kencang saat itu, kapal akhir lempeng dan menabrak dermaga masjid,” ujar saksi Faisal (60) dikutip dari sripoku.com, Sabtu, (9/1/2021)

Baca Juga :  Logos Merapat, Dukungan Masyarakat untuk Enos-Yudha Semakin Kuat

Sementara itu Fauzi, selaku dewan Pembina Masjid Ki Marogan mengaku ia tak tau persis kejadian, namun saat itu dirinya di beritahu oleh warga bahwa ada peristiwa tersebut.

“Mendapati kabar tersebut langsung ke tempat Kejadian. Ini sudah sering juga terjadi disini. Kami banyak mengalami kerugian, penyangga bengkok dan ada yang patah, lalu jembatan bergeser dan perahu warga yang sedang bersandar di kawasan tersebut hancur,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pilar Saga Ajak Pemuda Bangun Tangsel

Fauzi berharap kepada pemerintah agar turun langsung melihat peristiwa ini, dan bisa merelokasi tempat batu bara ini jangan dekat dengan pemukiman warga dan tempat ibadah bersejarah Kiai marogan.

Sementara PS Kasat Pol Air Polrestabes Palembang Kompol Cahyo Yudo W, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar adanya kejadian ini. Peristiwa ini terjadi akibat angin kencang, saat tongkang hendak memutar saat itulah tongkang menghantam dermaga masjid ki Marogan. Untuk kapten hingga kini sudah diamankan ke pos 35 untuk diambil keterangan,” ungkapnya. [rif]

Comment