Viral Kongres GMKI Dukung Papua Merdeka, Ketum Demisoner: Itu Bukan Kesepakatan Kongres

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial pernyataan dalam Kongres XXXVII Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di Manokwari yang dianggap mendukung aksi ULMWP.

Dalam video berdurasi 50 detik itu menyinggung kalau dialog terkait dengan kemerdekaan Papua Barat yang diinisiasi PBB harus segera didukung oleh pemerintah RI.

“Bersama. Yang diinisiatif pihak ketiga yaitu PBB. GMKI meminta pemerintah pusat memberikan hak penentuan nasib orang Papua,” jelas seorang wanita dari podium di acara Kongres XXXVII GMKI tersebut.

“Apa yang telah saya sampaikan ini tidak ada ditambah dan dikurang. Karena ini merupakan aspirasi teman teman di Pansus, saya menghargai, sehingga semuanya saya bacakan,” jelas wanita dalam video itu. “Demikian hasil pansus tiga,” katanya lagi.

Tak lama kemudian, wanita ini turun dari podium dan memberikan toa kepada panitia lain.

“Indonesia tanah air ku, tanahku sewa air kubeli,” kata pria ini.

“Papua,” teriak pria yang diduga moderator acara itu. “Merdeka,” sahut peserta yang lain.

Dalam video ini ada tulisan atau spanduk bertuliskan Kongres XXXVII GMKI di Manokwari, Papua Barat.

Baca Juga :  Kampanye Hari Pertama, Benyamin Sampaikan Program Penciptaan Lapangan Kerja

Ketua Umum PP GMKI demisioner Korneles Galanjinjinay didampingi panitia kongres dan Ketua Umum PP GMKI terpilih Jefri Gultom, menyebut saat kongres berjalan di mana juga membahas masalah-masalah Papua, ada video yang beredar tentang GMKI dan Papua Merdeka.

“Kami mengklarifikasi bahwa video itu tidak benar. Itu di luar daripada materi kongres dan itu bukan kesepakatan forum kongres. Di GMKI tidak mendukung Papua Merdeka dalam kongres ke-37 di Manokwari, Papua Barat,” kata Korneles, dalam sebuah video yang diterima Tagar, Sabtu, 5 Desember 2020.

Kemudian disebutkan, GMKI dengan semangat nasionalisme hadir dan terus berusaha, mendukung, dan memperjuangkan NKRI harga mati dari Sabang sampai Merauke. Dia meminta agar semua pihak tidak terprovokasi oleh apapun apalagi dalam situasi seperti saat ini.

Baca Juga :  Diduga Picu Kericuhan, Polisi Amankan 5.918 Orang saat Demo Tolak UU Ciptaker

“Kami terus berjuang bersama masyarakat Papua untuk tetap mendukung cara-cara yang baik menghadirkan pemerintahan, untuk mendekatkan pemerintah pusat dengan masyarakat di tanah Papua,” ujarnya.

Dikatakan, banyak senior GMKI di Papua, khususnya di Manokwari, Papua Barat, termasuk sejumlah anggota DPRD, tidak ada sama sekali niat untuk menyebarkan video yang berkaitan dengan mendukung kelompok-kelompok separatis.

“GMKI hadir dan sekaligus berjuang bersama masyarakat Papua menegakkan NKRI, Pancasila, Bineka Tunggal Ika,” katanya

Ketua Umum PP GMKI Jefri Gultom kesempatan yang sama mengatakan, masyarakat di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauku agar tidak terprovokasi oleh video yang beredar tentang GMKI dan Papua Merdeka.

“Bagi GMKI, Pancasila dan NKRI itu sudah final. Namun perlu diberikan catatan bahwa untuk kesejahteraan di Papua, bahwa negara itu harus benar-benar hadir dan GMKI akan terus mengawal hal tersebut,” kata Jefri. [rif]

Comment