Korban Ledakan Lebanon Bertambah: 78 Tewas, Ribuan Orang Luka-luka

KalbarOnline.com – Korban ledakan besar di gudang-gudang pelabuhan dekat Beirut yang menyimpan bahan-bahan sangat eksplosif terus bertambah. Sebanyak 78 orang dilaporkan tewas dan melukai hampir 4.000 orang. Ledakan ini mengirimkan gelombang kejut yang menghancurkan jendela-jendela, menghancurkan batu dan mengguncang tanah di ibukota Lebanon.

Baca Juga :  Di Singapura, Hamil dan Punya Momongan Selama Pandemi Diberi Bonus

Kantor berita Reuters melaporkan, para pejabat setempat memperkirakan jumlah korban tewas akan meningkat lebih lanjut, ketika para pekerja darurat menggali puing-puing untuk menyelamatkan orang dan mengangkat yang mati. Itu adalah ledakan paling kuat dalam beberapa tahun yang melanda Beirut, yang sudah pulih dari krisis ekonomi dan lonjakan infeksi coronavirus.

Baca Juga :  MPR Minta Kemenlu Bentuk Posko untuk Bantu WNI di Lebanon

Presiden Michel Aoun mengatakan bahwa 2.750 ton amonium nitrat telah disimpan selama enam tahun di pelabuhan tanpa langkah-langkah keamanan dan mengatakan itu “tidak dapat diterima”.

Comment