Demokrat Tolak Rapid Test Corona Anggota DPR dan Keluarga, Ibas: Dahulukan Rakyat

KalbarOnline.com – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengatakan ketidaksetujuanya terhadap rencana rapid test corona untuk anggota DPR dan keluarganya dalam waktu dekat ini. Demokrat, kata Ibas, dengan tegas menolak wacana tersebut dilakukan.

Seyogjanya, kata Ibas, anggota DPR memiliki rasa empati serta kemanusiaan terhadap masyarakat yang terinfeksi virus corona, yang kini masih dalam perawatan. Bukan malah sebaliknya, ingin diutamakan untuk ditest Corona. Selain itu, Ibas melanjutkan, masyarakat masih kesulitan untuk mengikuti pemeriksaan tes virus corona. “Dahulukan rakyat, karena mereka yang benar-benar membutuhkan,” kata Ibas di Jakarta, Selasa (24/3/2020).

Baca Juga :  Tersangka Korupsi Dana Alokasi Khusus, Wali Kota Tasikmalaya Ditahan KPK

Kendati demikian, Ibas mengapresiasi protokol pencegahan Corona yang dilakukan Setjen DPR selama ini. Menurut Ibas, di saat kondisi seperti sekarang setiap anggota DPR harus hadir dalam memerangi virus corona ini bersama rakyat.

Di mana, sambung Ibas, virus ini telah menjangkiti 579 warga Indonesia dan merenggut 49 nyawa rakyat Indonesia. Serta tersebar di 22 provinsi hingga Senin (23/3/2020) siang. “Terpenting selamatkan rakyat. Itu perjuangan Demokrat,” ujarnya.

Baca Juga :  Bukan Wasiat, Syekh Ali Jaber Ingin Dimakamkan di Lombok Hanya Cita-cita Beliau Saja

Kemudian alasan lain, kata Ibas, FPD menolak dilakukan tes tersebut, karena rasa kemanusiaan. Sebab sejauh ini, beberapa tenaga medis yang merawat para pasien COVID-19 berguguran. Setidaknya sudah ada enam orang dokter meninggal diduga terpapar pandemi Corona ini. “Intinya negara harus perhatikan keadilan untuk semua warga termasuk akses mendapatkan kepastian, perlindungan dan distribusi alat-alat kesehatan,” pungkasnya.[asa]

Comment