Sutarmidji: Pemimpin Harus Jaga Integritas

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalbar, Sutarmidji menegaskan bahwa integritas harus dijaga oleh seorang pimpinan. Hal itu disampaikan Sutarmidji saat dimintai tanggapannya mengenai kegiatan pengembangan kompetensi manajerial jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemprov Kalbar yang digelar BPSDM Kalbar, belum lama ini.

Intergritas, lanjut Sutarmidji, dapat dicapai apabila pimpinan tersebut mampu mencapai nilai kejujuran, tanggung jawab, visioner, disiplin, kerjasama, adil dan peduli sesuai nilai budi utama ESQ Leadership Center.

Bahkan, kata dia, indikator atau nilai yang ditentukannya secara pribadi lebih dari tujuh nilai budi utama ESQ.

Baca Juga :  Kalbar Terima 100 Oksigen Konsentrator Bantuan Presiden

“Jadi, pimpinan itu yang pertama harus dia jaga adalah integritas. Itu baru dapat dicapai ketika dia mampu mencapai nilai-nilai itu. Kalau saya lebih dari tujuh indikator atau nilai itu. Kejujuran, peduli, tanggung jawab, visioner, itu semua harus ada pada setiap pemimpin,” ujarnya.

Terkadang, menurut Sutarmidji, kebanyakan pemimpin hanya menikmati ketika sudah mencapai jabatan puncak.

“Pokoknya sudah dapat jabatan puncak, kalau di pemda itu Eselon II, ya udah dia nikmati aja. Tapi dia tak berpikir bagaimana sebagai pejabat Eselon II yang punya amanah lebih besar, bisa menjalankan amanah itu, kebanyakan tak menyadari itu,” tukasnya.

Baca Juga :  Sutarmidji: Hari Pahlawan Harus Jadi Energi dan Semangat Baru Warisi Nilai Patriotisme

Sehingga, lanjutnya, dari semuanya itu, kepedulian terhadap tugas-tugas dan lingkup tugas itu penting, walaupun hal sekecil apapun. “Dan juga inovasi. Itulah penting memiliki nilai visioner yang implementasinya inovasi-inovasi yang bisa dia lakukan. Tanpa melakukan inovasi maka mereka akan tertinggal, karena sekarang ini dengan ilmu pengetahuan teknologi, percepatan-percepatan itu kadang di luar hitungan-hitungan atau angka-angka oleh kita secara konvensional. Misalnya bicara 5 tahun lagi, dengan melalui inovasi ternyata dua tahun sudah bisa dicapai,” tuturnya. (Fai)

Comment