Ani Sofian Ajak Masyarakat Pontianak Barat Meriahkan BBGRM, Ada Cek Kesehatan Gratis, Operasi Pasar dan GPM

KalbarOnline, Pontianak – Kota Pontianak didapuk menjadi tuan rumah diselenggarakannya Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-21 tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Serangkaian kegiatan akan dipusatkan di Kantor Camat Pontianak Barat Jalan Tabrani Ahmad, Kamis (25/04/2024) esok.

Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menerangkan, ada tiga agenda yang rencananya akan digelar, diantaranya cek kesehatan gratis oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, operasi pasar oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalbar sampai gelar pangan murah oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar. Selain itu juga akan ada pembagian alat-alat gotong royong untuk tiap kelurahan.

“Saya mengajak masyarakat sekitar khususnya dan masyarakat Kota Pontianak umumnya untuk memanfaatkan momentum ini, mudah-mudahan memberikan dampak positif untuk perekonomian serta meningkatkan kesehatan warga,” tuturnya di Kantor Wali Kota Pontianak, Rabu (24/04/2024).

Baca Juga :  Kalbar Sukses Jadi Tuan Rumah Rakornas Pariwisata 2024

Ani menilai, pencanangan BBGRM ke-21 ini menjadi momentum penting bagi Kota Pontianak, yang telah lama menjadi kota yang kental dengan semangat gotong royong dan kemerdekaan. Menurutnya, kehadiran pencanangan BBGRM di Kota Pontianak bukan hanya sebagai suatu acara seremonial, tetapi sebagai sebuah simbol kebersamaan dalam membangun negeri.

“Kami berkomitmen untuk terus mendukung visi dan misi BBGRM dalam memajukan bangsa dan negara,” ungkapnya.

Kegiatan kemasyarakatan di Kota Pontianak juga terus eksis sebagai akar rumput pembangunan. Dengan semangat gotong royong kemasyarakatan ini, menjadi landasan utama, diharapkan Indonesia akan terus bersinar dan menjadi teladan bagi negara-negara lain dalam membangun masyarakat yang adil dan sejahtera.

Baca Juga :  Baznas Pontianak Tingkatkan Pengelolaan Zakat Lewat UPZ di Sekolah

“Pontianak adalah kota yang hangat, masyarakatnya memiliki ikatan kekeluargaan yang tinggi. Budaya ini sudah melekat juga di daerah lainnya, tapi kita sebagai ibu kota provinsi harus memberi teladan,” tutupnya.

Puncak peringatan BBGRM ke-21 akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang. Seperti diketahui, BBGRM adalah kegiatan kerjabakti di tingkat kelurahan yang dilaksanakan setiap tahun sekali dengan tujuan agar gotong royong yang merupakan ciri khas Bangsa Indonesia tetap terjaga. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment