KalbarOnline, Sintang – Ribuan masyarakat Kabupaten Sintang dan sekitarnya menyemut di Lapangan Terbang Susilo Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Sabtu (02/03/2024) malam. Mereka menghadiri Tabligh Akbar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
Kegiatan itu diisi dengan tausiyah agama sebagai inti acara, yang disampaikan oleh penceramah nasional Ustadz Abdul Somad (UAS).
“Semoga semua yang hadir dimuliakan Allah. Kalau tuan pergi ke Makkah, jangan lupa mendirikan sembahyang, sudah lama Abdul Somad tausiyah, baru di Sintang inilah ceramah di lapangan terbang,” katanya disambut tawa hadirin.
Somad bercerita, kalau awalnya ia ragu bertanya untuk memastikan keberadaan acara itu, namun ia kemudian diberitahu bahwa benar ia sedang berada di tengah lapangan terbang.
“Saya heran tadi, dari mulai ujung ke ujung kok panjang sekali jamaah. Saya mau tanya segan. Tapi ternyata Sultan Sintang tahu apa yang ada dalam hati saya, beliau bilang bahwa kita sekarang di lapangan terbang. Barulah saya tahu,” katanya.
UAS mengaku sangat senang dan bersyukur, bahwa kehadirannya di Sintang sangat disambut dan dihargai oleh masyarakatnya. Ia juga disuguhkan dengan beragam kuliner yang luar biasa enaknya.
“Alhamdulillah, cerita saya selama di Sintang ini semuanya indah-indah, makanannya mantap, sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata, karena rasa begitu dalam, sulit untuk diwakili oleh kata,” ucapnya.
“Tadi (sebelum Tabligh Akbar) kami berdialog dengan tokoh masyarakat Dayak, hadir tokoh-tokoh masyarakat. Alhamdulillah pertemuan yang indah. Semuanya bersilaturahim. Begitu juga kemarin di Melawi, saya dikawal oleh pemuda Katolik, pemuda Kristen dan sebagainya. Begitu juga malam ini,” tutur UAS.
Dalam ceramahnya, UAS menekankan kepada umat muslim untuk terus membersihkan hati, terlebih menjelang memasuki bulan suci Ramadhan.
“Ramadhan itu bulan suci, maka memasukinya juga mesti dalam keadaan suci. Mandi taubat. Kita ini semua pendosa. setelah mandi taubat, bersih, kemudian shalat sunat taubat,” ujarnya.
UAS juga mengingatkan, kalau kehidupan dunia ini sangat sementara. Oleh karenanya, perbanyaklah berbuat amal kebaikan dan pahala. Ia turut mendoakan umat muslim yang hadir berumur panjang, agar bisa terus memperbanyak amal ibadah dan kebaikan.
“Banyak-banyaklah beramal ibadah sebelum mati, puncak ibadah dalam setahun adalah bulan suci Ramadhan. Mudah-mudahan semua yang hadir ini sampai ke bulan suci Ramadhan. Andai tak sampai, Insya Allah niatnya sudah sampai,” katanya.
Tabligh Akbar bersama UAS ini turut dihadiri oleh sederet tokoh serta alim ulama Kabupaten Sintang.
Bupati Sintang, Jarot Winarno dalam kesempatan itu menghaturkan terima kasih atas kehadiran UAS. Sebagai sosok yang menyatukan, kehadiran UAS dianggap mampu mengobati luka masyarakat pasca pemilu.
“Terima kasih Tuan Guru Ustadz Abdul Somad yang telah hadir di Kabupaten Sintang menjelang Ramadhan. Kedatangan beliau juga mengobati luka kita setelah pemilu,” katanya.
“Semoga tausiyah Ustadz Abdul Somad bisa memberikan manfaat yang berharga untuk hidup kita. Doakan Ustadz semakin maju, dan doakan MU (Manchester United) menang besok,” tutup Jarot. (Jau)
Comment