KalbarOnline, Sanggau – Tak butuh waktu lama, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson langsung menghubungi pihak PLN untuk meminta melakukan sambungan listrik ke rumah milik seorang janda bernama Syarifah Nuraini berusia 68 tahun.
Syarifah Nuraini merupakan salah satu warga di Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, yang masuk dalam daftar kategori warga miskin ekstrem.
Usai ditelpon Harisson, pihak PLN pun langsung menurunkan tim guna meninjau rumah Syarifah Nuraini.
Sebelumnya, Harisson telah berjanji kepada Syarifah Nuraini untuk segera meminta PLN menyambungkan listrik ke rumahnya. Janji itu terucap saat dirinya bersama Pj Ketua TP TPKK Kalbar, Windy Prihastari mengunjungi kediamannya, Minggu (03/03/2023) sore.
Tak hanya sambungan listrik, dirinya juga memastikan, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar akan berupaya membantu Syarifah Nuraini untuk bisa terbebas dari status kemiskinan ekstrem. Salah satunya melalui bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) lewat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kalbar.
Seperti diketahui, Syarifah Nuraini sendiri merupakan seorang pekerja lepas, ia sehari-harinya bekerja sebagai pengasuh anak. Selama ini, yang bersangkutan telah mendapat berbagai program bantuan dari pemerintah seperti PKH, BPNT, BST dan bantuan bahan pokok. (Jau)
Comment