Sutarmidji: Kalbar Sudah Aman, Jangan Sampai Ada Lagi Pertikaian Apapun

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar, Lismaryani membuka Event Pesta Rakyat di Halaman Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (31/08/2023).

Event Pesta Rakyat ini merupakan rangkaian terakhir dari peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2023 di Pemprov Kalbar.

Event yang dibuka untuk masyarakat Kalbar tersebut dilaksanakan selama 3 hari, dari tanggal 31 Agustus sampai dengan 2 September 2023. Adapun agenda Event Pesta Rakyat tersebut yakni tersedianya beberapa UMKM hingga jajanan khas tradisional, fun run, zumba dan fun bike.

Dalam kesempatan ini, gubernur menyampaikan rasa terima kasihnya atas terselenggaranya event ini. Dirinya berharap kegiatan ini terus dilakukan untuk menyatukan berbagai etnis di Kalbar.

“Tanpa persatuan dan kesatuan itu, kita sulit untuk maju. Jangan sampai ada lagi pertikaian apapun di Kalbar ini, mari kita bangun bersama-sama Kalbar ini supaya bisa setara dari Provinsi lain dan saya yakin itu bisa, tidak ada yang sulit karena beberapa capaian (Kalbar) jauh lebih baik dari Provinsi yang lain di Indonesia,” ungkapnya.

Baca Juga :  Satresnarkoba Sekadau Amankan Pelaku Narkoba di Desa Sungai Ringin

Sutarmidji juga mengajak jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar untuk selalu bersinergi dengan seluruh paguyuban etnis yang ada di Kalbar sebagai mediator ketika terjadi hambatan dalam menjalankan program.

“Hambatan itu pasti ada dan mudah-mudahan semuanya (program) bisa diimplementasikan dengan baik,” tuturnya.

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji meninjau sejumlah stand UMKM usai membuka Event Pesta Rakyat di Halaman Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (31/08/2023). (Foto: Jauhari)
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji meninjau sejumlah stand UMKM usai membuka Event Pesta Rakyat di Halaman Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (31/08/2023). (Foto: Jauhari)

Tak lupa gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada kepala OPD di lingkungan Pemprov Kalbar dan pimpinan etnis yang ada di Kalbar atas kerjasamanya dalam membangun Kalbar semakin maju.

“Perbedaan etnis dan agama adalah takdir yang sudah digariskan, tidak bisa kita pilih, semuanya sesuai dengan takdir. Namun ingat, kebersamaanlah yang harus diutamakan,” jelasnya.

Selanjutnya, Sutarmidji turut menjelaskan bahwa pada tanggal 5 September 2023, ia bersama Ria Norsan akan mengakhiri tugas sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar.

Baca Juga :  Bupati: Baru 36 Persen Desa di Sintang Teraliri Listrik PLN

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas dedikasi kita selama ini dan capaian bapak ibu OPD serta pimpinan etnis yang ada di Kalbar, sehingga Kalbar semakin maju. Tidak usah jauh ngitungnya, yang jelas PAD kita meningkat dari Rp 1,7 menjadi Rp 3,26 triliun,” kata dia.

“Nah itu sudah menunjukkan semua aspek ekonomi, sosial, kemasyarakatan semua ada disitu, itu saja parameter ukurnya. Jika nanti dibutuhkan untuk memberikan masukan kita siap kapan saja. Karena kita hanya berpikir untuk kepentingan Kalbar tidak ada pikiran lain,” sambung gubernur.

Sebagai informasi, pembukaan event tersebut turut dihadiri oleh Direktur Umum Bank Kalbar, perwakilan dari Perkumpulan Merah Putih dan seluruh kepala perangkat daerah Provinsi Kalbar. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment