Desa Tanjung Prada Sintang Merdeka dari Gelap

Desa Tanjung Prada Sintang Merdeka dari Gelap

Bupati Jarot Nyalakan Listrik Pertama Kali di Desa Tanjung Prada

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyalakan listri pertama kali di Desa Tanjung Prada, Kecamatan Tempunak, Senin (4/1/2021). Dalam kesempatan itu, Bupati didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Sintang, Herkulanus Roni, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Yustinus J, Forkopimcam Nanga Tempunak, Kepala Desa Tanjung Prada beserta tamu undagan lainnya.

Dalam sambutan, Jarot menyampaikan bahwa dengan dinyalakannya lampu pertama menandakan Desa Tanjung Prada sudah merdeka dari gelap.

“Sejak penancapan tiang listrik pertama pada bulan Agustus Tahun 2020 lalu. Pada hari ini penyaluran listrik ke rumah warga di Desa Tanjung Prada sudah resmi dan energi listrik sudah bisa dirasakan masyarakat. Masyarakat menyambut dengan gembira dengan adanya listrik sekarang yang mana sejak dahulu tidak ada penerangan yang bersumber dari listrik pemerintah,” ujarnya.

“Masyarakat harus bersyukur mempunyai Kepala Desa seperti Pak Asen yang mau berupaya dengan luar biasa untuk memperjuangkan supaya listrik bisa ada masuk ke Desa Tanjung Prada ini. Pak Asen ini rela menghadap langsung ke Gurbernur Kalbar untuk memperjuangkan listrik ini. Saya mau Kepala Desa lain juga bisa mencontoh Pak Asen ini,” terang Bupati Sintang.

Baca Juga :  Tiup Kledik, Bupati Jarot Tutup Pekan Gawai Dayak Kabupaten Sintang ke-IX 

“Jangan takut minta hak kita untuk mendapatkan pembangunan di desa kita seperti minta penerangan listrik ini sehingga kita merdeka dari kegelapan. Dengan masuknya listrik di Desa Tanjung Prada ini, gelap gulita ini tidak membendungi asas keadilan, karena pada hari ini kita meresmikan listrik di Tanjung Prada menjadi Tanjung Prada terang,” timpal Bupati.

Orang nomor wahid di Bumi Senentang ini menyampaikan, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan desa. Di tahun 2021, dikatakan Bupati Jarot, desa diminta mampu fokus dalam beberapa hal dalam rangka memulihkan ekonomi.

“Mendirikan Bumdes-nya melalui program unggulan desa. Bagi desa-desa lain yang belum ada listrik harus berupaya agar dana desa bisa mewujudkan desa yang terang. Seperti Desa Tanjung Prada ini memang sudah terang namun sinyal telekomunikasi masih kurang, ini akan kita pikirkan kedepannya,” tukasnya.

Selain itu, Jarot turut menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang mendapatkan 165 tower BTS yang akan didistribusikan ke seluruh desa yang memerlukan, sehingga listrik ada dan internet pun ada.

Baca Juga :  Komitmen Tekan Kasus Stunting di Ketapang, Ini Penjelasan Bupati Martin

“Namun saya minta supaya desa fokus untuk membenahi administrasi desa, batas desa, profil desa semua harus dibenahi. Tidak lupa juga harus menyongsong kebiasaan baru dengan hidup bersama corona dengan cara mematuhi protokol kesehatan di tahun 2021 ini,” pesan Bupati Sintang

“Dengan listrik sudah ada, saya berharap Desa Tanjung Prada bisa menjadi desa yang berkembang dan mandiri kedepannya, karena potensi itu sudah ada seluruh akses jalan darat dan sungai sudah lancar semogga Desa Tanjung Prada menjadi desa yang mandiri,” tandasnya.

Sementara Asen selaku Kepala Desa Tanjung Prada menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan karena desanya sudah merdeka dari gelap.

“Selamat kepada Pak Jarot atas terpilihnya kembali sebagai Bupati Kabupaten Sintang. Saya sebagai Kepala Desa mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sintang yang telah membantu Desa Tanjung Prada ini bisa memberikan listrik bagi warga desa kami sehingga kita bisa menikmati penerangan dari listrik dari PLN. Mari lanjutkan pembangunan di Desa Tanjung Prada ini, listrik sudah ada, sekarang kita minta pembangunan jalan raya menuju desa kita di pesisir pantai ini,” pungkasnya.

Comment