BSN Makassar Dorong Pelaku Usaha Kopi Terapkan SNI pada Produknya

KalbarOnline.com, MAKASSAR– Dalam rangka memperingati Hari Kopi Nasional, Badan Standardisasi Nasional Makassar didukung PLUT Sulsel, Dekopi dan UNM menggelar Festival Kopi ber-SNI di pelataran Menara Phinisi UNM, Makassar, Rabu (11/03/2020).

Festival Kopi ber-SNI ini diadakan serentak di 6 kota besar di Indonesia, diantaranya di Jakarta, Palembang, Riau, Bandung, Surabaya, dan Makassar.

Taufiq Hidayat, Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Makassar menjelaskan tujuan diselenggarakannya Festival Kopi ber-SNI ini untuk memperkenalkan SNI kopi dan mendorong pelaku usaha kopi menerapkan SNI di produk kopinya.

SNI ini merupakan persyaratan agar produk kopi tersebut bisa diekspor atau menjaga mutu kualitas produk kopi tersebut.

“Karena kebanyakan negara tujuan ekspor menginginkan produk kopi bertanda SNI,” ungkap Taufiq.

Menurut Taufiq, semua kopi baik itu kopi bubuk atau biji kopi bisa terdaftar SNI. Berbagai tahapan menuju standarisasi nasional akan dilakukan. SNI akan bisa didapatkan antara 3 sampai 6 bulan.

Baca Juga :  Rekor Sejarah, Arab Saudi Larang Warganya Umrah

“Tahapannya kita akan mengecek tempat produksi apakah sudah sesuai dengan GMP atau belum, lalu produknya diuji di laboratorium yang sudah terakreditasi oleh komite akreditasi nasional, jika sudah lolos uji kita lakukan dokumentasi mutu. Setelah itu didaftarkan ke Lembaga Sertifikasi,” jelas Taufiq.

Setelah mendapatkan SNI itu, lanjut Taufiq, produk kopi tersebut akan memperoleh berbagai kemudahan untuk memasarkan produknya baik di dalam maupun di luar negeri.

“Produk kopi tersebut akan mendapatkan kemudahan promosi dari pemerintah karena otomatis produknya aman untuk dikonsumsi, dan lebih mudah melakukan eksport,” sambungnya.

Baca Juga :  Kunjungi RSUD Abdul Aziz Singkawang, Harisson Ungkap Wacana Pembangunan RS Jadi 12 Lantai

Festival kopi kali ini oleh 30 UKM binaan BSN, binaan Dekopi, dan binaan Dinas Koperasi. Animo masyarakat khususnya di Makassar terlihat melebihi ekspektasi. Sehingga gelaran seperti ini dijadwalkan bakal diselenggarakan setiap tahunnya.

Sementara itu, salah satu UKM yang ikut serta dalam acara ini mengaku bersyukur mengikuti festival ini. Juna, pemilik produk Kopi Arabica Bemba Enrekang mengaku membawa tiga kopi unggulannya untuk diperkenalkan di Festival Kopi ber-SNI ini.

“Kami bawa Green Bean, Roast Bean dan Kopi Bubuk. Ini yang menjadi favorit di produk kami,” ungkap Juna.

Ia berharap, event ini bisa berlanjut di tahun-tahun selanjutnya agar produk kopi UKM di Sulsel bisa dikenal di masyarakat luas. (endra/fajar)

Comment