PLN Pastikan Pasokan Listrik di Kalbar Aman Selama Perayaan HUT Kemerdekaan RI

KalbarOnline.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan telah melakukan penyiagaan sistem kelistrikan mulai dari tanggal 16 hingga 18 Agustus 2023 dengan fokus memastikan bahwa seluruh infrastruktur kelistrikan di Kalimantan Barat tetap aman dan nyaman.

Keberhasilan ini adalah hasil dari komitmen PLN dalam menjaga agar seluruh unit transmisi kelistrikan berjalan dengan baik.

General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Abdul Salam Nganro menyatakan keberhasilan PLN dalam menjaga kelistrikan selama peringatan HUT RI Ke-78 berjalan dengan lancar dan tanpa adanya pemadaman. Ketersediaan listrik yang handal ini membuat masyarakat dapat menikmati momen bersejarah kemerdekaan dengan aman dan nyaman.

“PLN telah menjaga keandalan pasokan listrik sejak peringatan HUT RI Ke-76, dan upaya ini terus berlanjut. Setelah peringatan HUT RI dilakukan secara virtual karena adanya Covid-19, peringatan HUT RI kali ini dirayakan secara meriah,” jelas Salam.

Baca Juga :  Penjualan Listrik PLN Semester I Capai 137,12 TWh, Sektor Bisnis Jadi Penopang, Tumbuh 13,07 Persen

Salam juga menjelaskan perkiraan beban puncak selama peringatan kemerdekaan sebesar 464,8 MegaWatt (MW), dengan kapasitas daya 658,8 MW. Ini berarti PLN masih memiliki cadangan daya sebesar 194 MW, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan daya pelanggan.

PLN UIP3B Kalimantan juga telah melakukan pemeliharaan preventif terhadap jaringan transmisi sebelum mengaktifkan siaga untuk peringatan HUT Kemerdekaan RI. Semua infrastruktur berstatus normal dibuktikan dengan salama periode siaga PLN berhasil mengoprasikan pembangkit Non BBM sehinggal mencapai fuelmix 0%.

Baca Juga :  Presiden: Strategi Gas dan Rem Jangan Sampai Kendur!

“Keberhasilan mengoperasikan pembangkit non-BBM juga membantu menjaga lingkungan udara Kalimantan Barat dari polusi. Selain itu, PLN telah membatasi pekerjaan yang berpotensi mengganggu pasokan listrik kecuali dalam kondisi darurat,” tambah Salam.

Sistem pemantauan operasional kelistrikan tidak lagi dilakukan secara manual, melainkan telah diotomatisasi secara real-time untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya gangguan. Ketika ada laporan gangguan, tim PLN akan segera merespons dalam hitungan menit.

Dengan semua upaya ini, PLN telah berhasil menjaga kelistrikan tetap aman dan andal selama peringatan HUT RI Ke-78, sehingga memungkinkan masyarakat untuk merayakan kemerdekaan dengan tenang dan meriah. (Jau/PLN UIP3B For KalbarOnline.com)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Comment