KalbarOnline, Kubu Raya – CEO sekaligus Founder Saga Indonesia, Aan Nugroho membenarkan bahwa konser Dewa 19 yang digelar di Qubu Resort dalam rangkaian tour 30 Tahun Anniversary Dewa 19, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalbar, dihentikan dengan alasan administrasi yang belum lengkap.

Namun demikian, ia membantah jika konser Dewa 19 yang rencananya akan digelar pada Jumat, 2 Desember 2022, di halaman Qubu Resort itu dibatalkan, melainkan ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan.

“Untuk malam ini kita mendapat arahan dari Kapolres Kubu Raya terkait ini, kita memutuskan untuk postponed (tunda), bukan batal,” jelas Aan, Kamis (01/12/2022) malam.

Dengan begitu, lanjut Aan, pihak EO akan melengkapi administrasi terlebih dahulu seperti yang diminta oleh pihak kepolisian.

“Jadi, kita sedang melengkapi administrasi terkait yang sesuai dengan arahan dan petunjuk kapolres,” katanya.

Alhasil, konser grup band legendaris tersebut akan dijadwal ulang dan tetap akan berlanjut sembari urusan administrasi dianggap tuntas oleh pihak kepolisian. Pihaknya juga akan mengumumkan terkait ketidaknyamanan ini kepada masyarakat yang sudah membeli tiket.

“Untuk ini show must go on (konser tetap akan lanjut), kita lagi mengatur jadwal dalam waktu dekat. Saya juga sudah koordinasi dengan manajemen Dewa dengan ada keadaan ini, dan kita nanti akan post di IG Sagaphoria,” kata Aan.

Nasib Tiket Penonton

CEO sekaligus Founder Saga Indonesia, Aan Nugroho menjelaskan, adapun persyaratan administrasi yang dinilai belum lengkap oleh pihak kepolisian yakni soal kelengkapan berkas syarat Satgas Covid-19. Ia mangaku, kalau berkas tersebut saat ini masih sedang diproses.

“Persyaratan yang belum dilengkapi terakhir (soal) Satgas Covid-19 aja, itu sedang running (proses), cuman karena deadline, intinya kita mengucapkan terima kasih banyak atas perhatiannya dan menjadi pelajaran juga bagi kita,” kata dia.

Disinggung terkait nasib tiket konser yang sudah kadung dibeli oleh masyarakat, Aan menyampaikan kalau pihak EO telah memberikan dua pilihan. Apakah mau dikembalikan uangnya atau tidak dikembalikan sambil menunggu jadwal konser berikutnya. Karena ia memastikan konser tetap diadakan dan tidak batal.

“Kalau tiket mau di-refund (uang kembali, red) monggo, kalau mau di-hold (ditahan) monggo, kami ada dua opsi itu. Kami juga ada buka hotline untuk yang refund,” terangnya. (Jau)