Categories: Nasional

Risma Jadi Mensos, DPR: Bansos Jangan Sampai Ada Celah untuk Dikorupsi

KalbarOnline.com – Tri Rismaharini sudah menjadi Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara yang tersandung masalah hukum. Risma pun sudah mendapatkan tugas dari Presiden Jokowi untuk membagikan bantuan sosial (bansos) ke masyarakat.

Anggota Komisi VIII DPR Nurhadi berharap Risma bisa menyalurkan bansos tersebut tepat sasaran. Terpenting tidak ada celah sedikiut pun untuk dikorupsi. ’’Kemudian, pada bantuan sosial di masa pandemi untuk melindungi masyarakat nampaknya harus menjadi atensi Mensos baru. Buat sistem bantuan yang tidak ada celah untuk dikorupsi,” ujar Nurhadi kepada wartawan, Kamis (24/12).

Nurhadi mengusulkan, Risma untuk meniadakan program bansos yang melalui tahapan pengadaan barang dan jasa. Karena hal itu sangat rawan terjadinya korupsi seperti yang dilakukan Mensos terdahulu. ’’Karena ini rawan dikorupsi. Ganti semua dengan sistem Bantuan Sosial Tunai atau Bantuan Langsung Tunai,’’ katanya.

Politikus Partai Nasdem tersebut mengatakan, Risma harus berani mengambil kebijakan yang tidak disalahgunakan untuk korupsi. Sehingga hal ini perlu menjadi perhatian di Kementerian Sosial yang dipegang Risma ini. ’’Harus ada kebijakan-kebijakan yang berani, baik di internal Kemensos maupun kebijakan-kebijakan lain,’’ tuturnya.

Sebelumnya, Risma mengatakan sudah mendapatkan arahan khusus dari Presiden Jokowi untuk fokus terhadap pencairan bansos Covid-19 kepada masyarakat. ’’Yang diperintahkan oleh Bapak Presiden, yang pertama ini yang sangat urgen adalah bagaimana realisasi bantuan untuk yang triwulan IV dan nanti awal 2021 Januari, itu minggu pertama harus bisa keluar,’’ ujar Risma.

Perempuan yang masih merangkap jabatan sebagai Wali Kota Surabaya itu menambahkan, pihaknya juga akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk melakukan update data masyarakat yang menerima bansos tersebut. ’’Karena ya memang pasti ada selisih, hari ini di-update ada yang meninggal, pindah dan sebagainya,’’ katanya.

Lulusan Intitut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu mengharapkan, bantuan yang diberikan oleh pemerintah bisa membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia. (*)

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

M Febriadi Nahkodai MABM Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - M Febriadi terpilih menjadi Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Ketapang,…

2 hours ago

Wabup Ketapang Buka Kegiatan Gerakan Makan Telur dan Kreatif Mewarnai bersama Moorlife Indonesia

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan membuka Kegiatan Gerakan Makan Telur dan Kreatif Mewarnai…

2 hours ago

Wakili Bupati, Sekda Ketapang Hadiri World Water Forum ke-10 di Bali

KalbarOnline, Bali – Mewakili Bupati Ketapang, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri acara…

3 hours ago

Sekda Ketapang Jadi Narasumber Seminar Gawai Dayak XXXVIII di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo yang juga sebagai Patih Jaga Pati Laman Sembilan…

3 hours ago

Harisson Sebut Progres Pembangunan GOR Terpadu Ahmad Yani Berjalan Baik

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menyebutkan, kalau progres pembangunan GOR Terpadu…

5 hours ago

Cuaca di Mekkah Panas, Pj Gubernur Harisson Imbau Jemaah Kurangi Jalan-jalan

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengimbau calon jemaah haji untuk mengurangi aktivitas…

5 hours ago