Categories: HeadlinesPontianak

Divonis Bebas oleh Pengadilan, Joni Kembali Ditangkap Polda Kalbar

KalbarOnline, Pontianak – Baru saja menghirup udara bebas pasca divonis tak bersalah oleh Pengadilan Negeri Tipikor Pontianak, kini Joni Isnaini kembali ditangkap oleh Kepolisian Daerah (Polda) Kalbar.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Raden Petit Wijaya mengatakan, penangkapan Joni tersebut terkait kasus yang berbeda. Jika sebelumnya Joni didakwa atas kasus dugaan korupsi terhadap pembangunan atau peningkatan jalan Tebas di Kabupaten Sambas dan divonis bebas. Kini ia ditahan atas kasus dugaan korupsi pembangunan BP2TD di Kabupaten Mempawah.

“Benar, yang bersangkutan (Joni Isnaini, red) kita tahan,” ungkap Petit, Sabtu (31/12/2022), saat dikonfirmasi terkait penangkapan Joni.

Lebih lanjut, Petit mengungkapkan kronologis penangkapan Joni, yakni berawal saat Joni diminta datang ke Mapolda Kalbar oleh Reskrimsus Polda Kalbar guna memberikan keterangan terkait proses penyidikan kasus dugaan korupsi pembangunan BP2TD Mempawah pada Jumat (30/12/2022).

Petit menyampaikan, pemeriksaan tambahan terhadap Joni kala itu guna melengkapi berkas penyidikan lantaran yang bersangkutan juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Namun usai menjalani pemeriksaan tambahan itu lah, Joni langsung dilakukan penahanan oleh Polda Kalbar.

“Total tersangka (dalam kasus BP2TD) hingga saat ini masih enam orang, dan semuanya sudah dilakukan penahanan, termasuk yang bersangkutan (Joni Isnaini, red),” ucapnya.

Sebelumnya, Dir Reskrimsus Polda Kalbar, Kombes Pol Luthfi Sulistiawa menegaskan, bahwa proses kasus dugaan korupsi pembangunan gedung BP2TD Mempawah akan terus bergulir.

Disinggung terkait posisi Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan yang notabene menjabat selaku Bupati Mempawah saat proyek tersebut dikerjakan, Luthfi menyampaikan kalau Norsan hingga saat ini masih berstatus sebagai saksi.

“Sudah beberapa kali kita panggil, memang banyak keterangan yang kita minta kepada beliau (Ria Norsan, red) dengan status saksi, karena ada beberapa yang memang perlu beliau berikan penjelasan terkait proses atas pembangunan gedung BP2TD Mempawah,” pungkasnya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

6 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

7 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

7 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

7 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

1 day ago