Categories: Kubu Raya

Satbinmas Polres Kubu Raya Lakukan Pembinaan kepada Anak Punk

KalbarOnline, Kubu Raya – Kewajiban Polri untuk menjaga kamtibmas yang aman serta kondusif  patut  diacungkan jempol, pasalnya mengusung Polisi yang Presisi melalui Satbinmas Polres Kubu Raya melakukan pembinaan terhadap pemuda tuna karya dan tuna wisma yang menyebut dirinya “Anak Punk”.

Polisi berpangkat Ajun Inspektur Satu (Aipda) ini tertangkap kamera saat berbincang akrab dengan anak-anak punk ber-vespa tua kumuh beserta personil Satbinmas Polres Kubu Raya lainnya, di Jalan Alianyang, Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (27/07/2022).

Tampak wajah mereka kusut, berpakaian lusuh dan seluruh badan mereka penuh tato, mereka memilih hidup di jalan ketimbang bersekolah, hal ini memerlukan perhatian khusus dalam penanganannya baik orang tua maupun pemerintah.

Mereka sering tertuduh kerap mengkonsumsi Narkoba, minuman beralkohol, dan yang dikhawatirkan mengganggu ketertiban umum.

Ketika dikonfirmasi di lokasi Jalan Alianyang, Aipda Wangsit mengaku bahwa ia bersama anggota Satbinmas Polres Kubu Raya sedang melakukan pembinaan serta penertiban anak Punk yang sedang mengamen dan tinggal di ruko di Simpang Empat Desa Kapur.

“Kami ajak mereka bicara sambil memberikan pandangan hidup kedepannya, kami mengajak untuk hidup normal sebagaimana mestinya, dimana usia mereka adalah usia anak yang seharusnya menuntut ilmu (sekolah),” kata Aipda Wangsit.

Menurut Aipda Wangsit, 17 orang anak punk ini berasal dari Daerah Jawa, Banjarmasin, Sanggau, Putussibau dan Pontianak. Dan sudah kurang lebih dua pekan ink berada di Kabupaten Kubu Raya.

“Mereka sudah lama meninggalkan rumah dan keluarganya, dan mereka selalu berpindah-pindah tempat,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Binmas Polres kubu Raya, AKP Reflen Nainggolan menjelaskan, kegiatan pembinaan tersebut dilakukan secara rutin untuk mencegah gangguan kamtibmas yang timbul, terutama tindakan kejahatan jalanan (street crime)

“Diharapkan anak-anak ini yang menamakan dirinya anak Punk tersebut  untuk dapat kembali ke daerah asalnya, karena mereka berasal dari luar kabupaten dan Provinsi Kalimantan Barat,” katanya.

“Dan diharapkan dinas terkait untuk dapat melakukan pembinaan dan memberikan keterampilan agar anak Punk ini punya pengetahuan,” jelas AKP Reflen Nainggolan. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Euforia Warga Kota Pontianak Gelar Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan

KalbarOnline, Pontianak - Tim Nasional (Timnas) Indonesia masuk ke babak semifinal Piala Asia U-23 setelah…

1 hour ago

Polresta Pontianak Gelar Nobar Timnas U23 Lawan Uzbekistan, Siapkan Doorprize Motor

KalbarOnline, Pontianak - Polresta Pontianak akan menggelar nonton bareng pertandingan Piala Asia 2024 Usia 23…

1 hour ago

Pemkab Kapuas Hulu Siapkan Rp 62 Miliar Untuk Bayar Gaji PPPK Formasi Tahun 2023

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada…

2 hours ago

Sekda Ketapang Hadiri Grebeg Syawal Halal Bihalal Paguyuban Jawa Ketapang

KalbarOnline, Ketapang – Mewakili Bupati, Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri Grebeg Syawal Halal…

2 hours ago

Ramah Tamah di Desa Sidahari, Bupati Ketapang Sampaikan Program Pembangunan Tahun 2024

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri acara ramah tamah bersama masyarakat Desa Sidahari,…

3 hours ago

Hadiri HKG PKK ke-52, Staf Ahli Bupati Bangga Atas Prestasi PKK Ketapang dan Berharap Lebih Ditingkatkan Lagi

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemkab…

3 hours ago