Categories: Ketapang

Alexander Wilyo: Saya Sekda Bagi Seluruh Suku dan Agama di Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang – Sekda Ketapang, Alexander Wilyo mengatakan, bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) Ketapang memberikan kesempatan kepada masyarakat, organisasi masyarakat, lembaga sosial, lembaga keagamaan, termasuk rumah ibadah, untuk mendapat bantuan pemerintah melalui dana hibah.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri peresmian Paroki Santo Petrus dan Paulus Sungai Daka, di Desa Sungai Daka, Kecamatan Sungai Laur, Rabu (29/06/2022).

“Silakan diajukan sesuai mekanisme dan ketentuan melalui bagian Kesra Setda. Saya akan menyampaikan satu kutipan dari Injil ‘Ketuklah maka pintu akan dibukakan bagimu, mintalah maka akan diberikan kepadamu’, itu saja prinsipnya,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, kalau Pemda Ketapang akan selalu berlaku adil kepada semua tempat ibadah keagamaan di Kabupaten Ketapang.

“Kita akan berlaku adil, tidak hanya gereja tapi juga membantu semua tempat ibadah, baik masjid, klenteng dan lainnya, begitu juga dengan pelestarian budaya, tidak hanya membangun rumah adat Dayak tetapi juga rumah adat lainnya,” jelasnya.

Selain itu, Sekda Ketapang juga menyinggung terkait kondisi sebagian ruas jalan dsri Sungai Laur ke Sungai Daka, yang kedepan juga akan diperbaiki.

“Kita sedang menyusun RKPD perubahan 2022, nanti akan diprioritaskan, dan sambil menunggu dana APBD, saya mohon kepada Pak Camat Laur agar tetap dilanjutkan CSR dari perusahaan-perusahaan yang ada di sekitar kecamatan, ini sudah baik apa yang sudah dimulai oleh Pak Camat,” ujarnya.

“Saya sebagai Sekda Kabupaten Ketapang akan berlaku adil kepada semua masyarakat Kabupaten Ketapang, artinya saya Sekda bagi seluruh suku dan agama yang ada di Kabupaten Ketapang,” tandasnya. (Adi LC)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

3 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

3 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

3 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

3 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

8 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago