Sutarmidji Targetkan Satu Juta Warga Kalbar Sudah Divaksin Pada 17 Agustus

Sutarmidji Targetkan Satu Juta Warga Kalbar Sudah Divaksin Pada 17 Agustus

KalbarOnline.com – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menargetkan satu juta warga di provinsinya itu sudah harus divaksinasi Covid-19 pada 17 Agustus mendatang. Dia pun optimis target itu bisa tercapai lantaran antusiasme masyarakat untuk divaksin saat ini sangat tinggi.

“Untuk di Kota Pontianak kita targetkan pada 17 Agustus mendatang sudah mencapai 250.000 orang yang divaksinasi,” kata Midji saat menghadiri vaksinasi vaksinasi Covid-19 lintas agama yang digelar Muhammadiyah Kalimantan Barat, Kamis, 15 Juli 2021.

Midji pun menyebut, saat ini kesadaran masyarakat untuk divaksinasi Covid-19 sudah sangat baik. Termasuk yang dilakukan Muhammadiyah Kalbar yang secara inisiatif menggelar vaksinasi dalam rangka percepatan vaksinasi di Kalbar.

“Saya berharap vaksinasi ini bisa terus ditingkatkan dan mudah-mudahan target capaian vaksinasi bisa kita lakukan,” ucapnya.

Menurutnya, vaksinasi merupakan satu-satunya jalan yang harus dilakukan untuk menangani Covid-19 dalam jangka panjang selain disiplin menerapkan protokol kesehatan. Vaksinasi, lanjut dia, sekaligus untuk menurunkan angka keparahan penderita Covid-19. Untuk itu ditegaskan Midji, vaksinasi massal akan terus dilakukan Pemerintah Provinsi Kalbar bersama TNI-Polri.

Baca Juga:

• Kumpulan Plesetan Singkatan PPKM Terbaru: Bukan Darurat, Tapi Palak Pening Kebanjiran Malam
• Gubernur Sutarmidji Minta BPBD di Daerah Terdampak Batingsor Segera Tetapkan Status Bencana
• Selebgram Pontianak Meme Daeng Bantu Pedagang Pinggiran Terdampak PPKM Dengan Jajak Online

“Sehingga keperluan vaksinasi sangat penting untuk kita sukseskan. Kita akan terus mengevaluasi capaian vaksinasi. Ini merupakan satu-satunya jalan yang harus dilakukan untuk menangani pandemi Covid-19,” tutupnya.

Sementara Ketua Panitia vaksinasi massal Covid-19 Lintas Agama yang digelar Dr. Linda Suwarni, SKM., M.Kes. mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi dari pimpinan pusat Muhammadiyah untuk vaksinasi lintas agama. Di mana akan dilakukan selama tiga hari dan ini adalah hari pertama, dengan target sebanyak 2.000 peserta.

Untuk di hari pertama ini disiapkan sebanyak 700 dosis vaksin Sinovac untuk diberikan kepada masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas. Panitia, kata dia, menerapkan dua skema proses pendaftaran kepada masyarakat untuk dapat divaksin yaitu dengan cara online maupun offline.

“Vaksinasi covid-19 ini halal, dan aman, jadi bagi teman-teman yang belum vaksin, ayo kita ikut vaksin Covid-19, mensukseskan program pemerintah, Insya Allah kita bisa melewati pandemi ini dengan sukses,” ajaknya.