Categories: Internasional

Tiongkok Mulai Hilang Kesabaran, Sebut Menlu AS Penuh Kebohongan

KalbarOnline.com – Tiongkok membuat babak baru yang membuat hubungan dengan Amerika Serikat makin memanas. Bisa dibilang Tiongkok mulai hilang kesabaran setelah AS kerap memberikan tekanan, terutama soal wabah Covid-19.

Terbaru, Tiongkok pada Rabu (7/10), meminta AS untuk menghentikan serangan dan tuduhan yang tak beralasan terhadap Tiongkok. Bahkan, Tiongkok menyebut Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, secara jahat telah menciptakan konfrontasi politik dan mencoreng nama besar Tiongkok di dunia internasional.

  • Baca juga: Tensi Meninggi, 2 Perusahaan Internet Tiongkok Pilih Hengkang dari AS

Tiongkok geram terhadap Pompeo lantaran membuat pengaruh buruk ke dunia internasional. Seperti diketahui, Pompeo pada Selasa (6/10) mengunjungi Jepang. Di sana Pompeo menyerukan kerja sama yang lebih dalam dengan Australia, India, dan Jepang untuk melawan pengaruh regional Tiongkok yang berkembang.

“Pompeo telah berulang kali mengarang kebohongan tentang Tiongkok dan dengan jahat menciptakan konfrontasi politik,” bunyi pernyataan Kedutaan Besar Tiongkok di Jepang seperti dilansir Reuters.

“Kami sekali lagi mendesak AS untuk meninggalkan mentalitas Perang Dingin dan prasangka ideologis. Kami minta AS menghentikan tuduhan dan serangan yang tidak beralasan terhadap Tiongkok, dan memperlakukan hubungan dengan Tiongkok secara konstruktif,” imbuh pernyataan Kedutaan Besar Tiongkok di Jepang.

Kunjungan Pompeo di Asia Timur merupakan yang pertama dalam lebih dari setahun. Dan, bertepatan dengan ketegangan yang memburuk antara AS dan Tiongkok. Seruan Pompeo agar empat negara yakni AS, Jepang, India, dan Australia berkoalisi melawan pengaruh Tiongkok yang semakin meningkat menjadi subjek sensitif bagi sekutu regionalnya yang bergantung pada Tiongkok dalam perdagangan.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Sambil Mancing Ikan, Edi Kamtono Minta Doa Warga Kembali Jadi Walkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wali Kota Pontianak incumbent, Edi Rusdi Kamtono menikmati weekend dengan memancing…

3 hours ago

Dinilai Tak “Orisinil”, KPU Klarifikasi Soal Polemik Karya Pemenang Lomba Cipta Jingle Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memberikan klarifikasi terkait dugaan pemenang Lomba…

3 hours ago

Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Lantik 64 Anggota Panwascam Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Mustaan melantik sedikitnya 64 orang Panitia Pengawas…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Amankan 6 Remaja Terlibat Tawuran di Sungai Raya

KalbarOnline, Kubu Raya - Tim Patroli Presisi Satuan Samapta Polres Kubu Raya mengamankan 5 remaja…

20 hours ago

Budi Perasetiyono Dipanggil ke Jakarta, Penjaringan Calon Kepala Daerah di Tingkat DPP PKB

KalbarOnline, Pontianak - Bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Budi Perasetiyono yang telah mendaftar di…

21 hours ago

Polres Kapuas Hulu Ringkus Dua Pengedar Narkoba Lintas Kabupaten

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Satuan Resnarkoba Polres Kapuas Hulu berhasil meringkus dua orang pengedar sabu…

1 day ago