Categories: Kesehatan

Penyebab Warna Urine Berubah Selama Hamil

Mums mungkin sudah tahu bahwa warna urine bisa menjadi indikator kondisi kesehatan. Hal ini juga berlaku ketika sedang hamil. Normalnya, warna urine berwarna kuning terang hingga sedikit agak gelap.

Namun karena beberapa faktor tertentu, warna urine selama kehamilan bisa mengalami perubahan. Untuk lebih jelasnya, yuk ketahui apa saja penyebab warna urine berubah selama hamil, Mums!

Penyebab Warna Urine Berubah Selama Hamil

Walaupun warna urine setiap orang akan berbeda, umumnya warna tersebut akan berada pada spektrum kuning (kuning terang, kuning transparan, atau kuning agak gelap). Sebaliknya, urine yang tidak normal biasanya akan berwarna keruh, gelap, bahkan kemerahan karena adanya kandungan darah.

Warna urine selama hamil bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, misalnya tingkat hidrasi, diet, atau konsumsi obat tertentu. Namun, sebagian besar perubahan warna urine disebabkan oleh konsentrasi urochrome (produk akhir pemecahan hemoglobin). Nah, berikut ini beberapa alasan penyebab warna urine berubah selama hamil:

1. Dehidrasi

Selama trimester pertama, Mums biasanya mengalami mual dan muntah. Kondisi ini bisa menyebabkan dehidrasi, yang membuat warna urine menjadi lebih gelap dan juga sangat sedikit kuantitasnya.

Baca juga: 7 Tanda Dehidrasi yang Harus Diwaspadai

2. Konsumsi vitamin dan suplemen prenatal

Berbagai vitamin dan suplemen yang Mums konsumsi selama hamil bisa menjadi alasan penyebab warna urine Mums menjadi lebih gelap. Dalam kasus overdosis vitamin atau suplemen, bisa juga menyebabkan adanya darah dalam urine.

3. Pola makan dan diet selama hamil

Mengubah pola makan adalah hal yang biasanya Mums lakukan selama hamil. Beberapa jenis buah dan sayuran tertentu, seperti bit dan asparagus, bisa membuat urine berubah warna.

4. Infeksi saluran kemih

Ibu hamil lebih rentan terkena risiko infeksi saluran kemih, juga termasuk infeksi pada ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Tanda-tanda infeksi saluran kemih antara lain sering buang air kecil, sensasi terbakar di perut bagian bawah, serta mengeluarkan darah dan lendir dalam urine.

5. Penyakit ginjal

Ginjal bertugas menyaring dan mengeluarkan limbah dari tubuh. Infeksi atau kelainan pada ginjal dapat menyebabkan urine berwarna gelap.

6. Batu ginjal

Meskipun kondisi ini sangat langka terjadi selama kehamilan, batu ginjal dapat mengganggu fungsi normal ginjal dan menyebabkan sakit perut, mual, dan muntah. Batu ginjal juga dapat menyebabkan keluarnya darah melalui urine.

7. Hematuria

Hematuria adalah kondisi di mana sel darah merah bocor ke dalam urine, sehingga menyebabkan perubahan warna urine menjadi cokelat tua hingga kemerahan. Hematuria bisa disebabkan oleh infeksi, tumor, penggunaan pengencer darah, masalah pembuluh darah, atau gangguan metabolisme yang berhubungan dengan asupan makanan.

Baca juga: 6 Keluhan yang Umum Dialami oleh Ibu Hamil

Kapan Mums Harus Menghubungi Dokter?

Segera periksakan diri ke dokter jika Mums melihat tanda-tanda perubahan warna urine yang terus-menerus, atau ada darah dalam urine disertai dengan gejala nyeri hebat saat buang air kecil dan intensitas berkemih menjadi meningkat. Dokter biasanya akan memeriksa riwayat kesehatan Mums dan merekomendasikan urinalisis dan tes darah.

Urinalisis dilakukan untuk memeriksa sel darah merah, sel darah putih, kadar protein, bakteri, dan senyawa asing yang terkandung dalam urine. Sedangkan tes darah dapat membantu menentukan tingkat enzim hati dan fungsi ginjal.

Perubahan warna urine selama hamil adalah hal yang wajar dan umumnya tidak berbahaya. Akan tetapi, jika perubahan warna urine disertai dengan gejala-gejala lain yang tidak biasa dan berlangsung cukup lama, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapat penanganan yang tepat. (AS)

Baca juga: Serangkaian Tes untuk Ibu Hamil

Referensi

Mom Junction. “Why Does The Urine Color Change During Pregnancy And When To Worry?

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sutarmidji Daftar ke Hanura

KalbarOnline, Pontianak - Subhan Noviar yang menjadi utusan dari Sutarmidji mendatangi kantor DPD Partai Hanura,…

1 hour ago

Pemkot Pontianak Gelar Nobar Semifinal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di PCC

KalbarOnline, Pontianak - Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Uzbekistan pada laga…

1 hour ago

Bosan dengan yang Itu-itu Saja? Dokter Rahmad Siap Bawa Perubahan Lewat Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Akbar Rahmad Putra, seorang dokter muda berusia 27 tahun menyatakan diri siap…

6 hours ago

Ani Sofian Dorong Guru Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menutup secara resmi kegiatan Lokakarya 7…

7 hours ago

Angka Stunting Pontianak Kembali Turun

KalbarOnline, Pontianak – Angka stunting di Kota Pontianak berhasil turun pada awal tahun 2024 menjadi…

7 hours ago

Peringatan HUT Ke 10 IKAWATI Kantor Wilayah BPN Kalimantan Barat dan Hari Kartini Sukses Digelar

KalbarOnline.com, Pontianak - Jumat, 26 April 2024, Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati (IKAWATI) Kantor Wilayah…

11 hours ago