KalbarOnline.com – Pengunjung Taman Nasional Khao Yai boleh jadi mendapat kejutan dari Pemerintah Thailand. Pengelola taman nasional yang dekat dengan Bangkok itu bakal mengirimkan sebuah paket untuk wisatawan terpilih. Namun, yang menerima belum tentu bahagia.
Pasalnya, paket itu tidak berisi suvenir dari pengelola, melainkan botol plastik bekas, bungkus jajan, dan sampah lainnya. Lebih tepatnya, sampah yang ditinggalkan mereka saat mengunjungi tempat perkemahan tersebut. ”Ini sampah Anda. Kami akan mengirimnya kembali ke tempat Anda,” ujar Menteri Lingkungan Hidup Thailand Varawut Silpa-archa via akun Facebook, sebagaimana dilansir BBC.
Semua itu bermula ketika salah satu grup pencinta alam di Facebook mengunggah foto tenda di taman tersebut. Mereka mengeluhkan perilaku yang tak bertanggung jawab oleh turis karena sampah yang tertinggal. Sampah itu berbahaya karena bisa dimakan binatang liar di sekitar perkemahan.
Melihat hal itu, Varawut langsung memerintah pengelola taman untuk mengirim sampah tersebut ke alamat pengunjung. Pengunjung yang menyewa lahan perkemahan memang harus mencatat data diri.
”Pihak taman menyediakan tenda dan fasilitas untuk kenyamanan wisatawan. Namun, bukan berarti Anda bisa seenaknya meninggalkan sampah di sana,” ucapnya, sebagaimana dilansir Bangkok Post.
Varawut juga meminta agar manajemen Khao Yai membuat daftar hitam atas pengunjung yang tak beretika. Termasuk pengunjung yang membuang sampah, mabuk-mabukan, bersuara keras saat malam, dan tindakan mengganggu lainnya. Menurut regulasi Thailand, pengunjung taman nasional yang merusak aset hutan bisa dihukum denda sampai 500 ribu baht (Rp 236 juta) atau penjara hingga lima tahun.
KalbarOnline, Pontianak - Aksi pencurian anjing dengan memberi modus memberi makan terjadi di Kota Pontianak,…
KalbarOnline, Ketapang - Kapolres Ketapang, AKBP Tommy Ferdian memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) di…
KalbarOnline, Ketapang - Seorang pelaku pencurian sarang burung walet di Dusun Rawa Sari, Desa Pelang,…
Ketapang, KalbarOnline - Mediator Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Ketapang, Bahrudin…
KalbarOnline, Putussibau - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat melepas keberangkatan 137 orang jemaah haji…
KalbarOnline, Ketapang - M Febriadi terpilih menjadi Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Ketapang,…
Leave a Comment