Categories: Kabar

Catat, PSBB di Seluruh Kota-Kabupaten Banten Mulai Diterapkan Senin Ini

KalbarOnline.com – Kasus Covid-19 di sejumlah daerah Provinsi Banten masih menunjukan tren peningkatan alias belum terkendali sama sekali. Bahkan di beberapa daerah, ada yang kembali masuk zona merah.

Karenanya, Gubernur Banten Wahidin Halim memutuskan menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Banten mulai Senin (7/9/2020). Keputusan itu diambil setelah mempertimbangkan peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan di Banten.

Diketahui, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang kembali masuk ke zona merah Covid-19. Sedangkan, enam daerah lainnya masuk zona oranye. “PSBB (Tangerang Raya) diperpanjang, dan sekarang berlaku untuk seluruh kabupaten atau kota di Provinsi Banten,” kata Wahidin dalam keterangannya, kemarin.

Sementara Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, Minggu (6/9/2020) mengatakan, PSBB diperpanjang atas perintah Gubernur Banten Wahidin Halim. “Perintah Pak Gubernur diperpanjang, sampai 20 September,” ujarnya.

Tingginya penularan virus COVID-19 di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan menjadi dasar perpanjangan PSBB.

Berdasar data Dinas Kesehatan Provinsi Banten yang diunggah di Instagram resminya, kategori zona merah ditetapkan pada dua wilayah yaknj Kota Tangerang dengan pasien COVID-19 yang masih dirawat 143 orang.

Demikian juga Kabupaten Tangerang yang masih dirawat 191 orang. Sementara Kota Tangsel dengan 101 orang pasien yang dirawat, masuk zona orange.

Arief mengaku di Kota Tangerang sendiri, tren penularan mulai menurun. Angka positifity rate di pekan pertama PSBB ke-9 sebesar 2.9 persen. Sementara dipekan kedua turun menjadi 2.5 persen.

Dengan masih tingginya angka penularan COVID-19 di Tangerang, Arief kembali menegaskan agar nasyarakat masyarakat mematuhi protokol kesehatan secafa ketat.

“Jalankan dengan  ketat nemakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M). Selalu mandi atau membersihkan badan sepulang dari aktifitas luar. Seperti bekerja, dari pasar, swalayan ataupun berolahraga,” tandasnya.[asa]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

5 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

6 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

20 hours ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

22 hours ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

1 day ago

Hadiri Pembukaan PD-PKPNU, Wabup Ketapang Harap Kader NU Tak Mudah Dipecah Belah

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Pembukaan Kegiatan Pendidikan Dasar Kader Penggerak Nahdlatul…

1 day ago