Categories: Internasional

4 Bulan Sembuh dari Covid-19, Pria di Hongkong Terinfeksi Lagi

KalbarOnline.com – Seorang pria berusia 33 tahun terinfeksi virus Korona untuk kedua kalinya setelah lebih dari empat bulan pasca terinfeksi pertama. Para peneliti Hongkong melaporkan pada Senin (24/8) bahwa pria tersebut memang terinfeksi ulang.

Hanya saja, pria tersebut tidak menunjukkan gejala untuk infeksi kedua kalinya. Tubuhnya masih terlihat sehat.

  • Baca juga: Perjuangan Hongkong Hadapi Gelombang Pertama hingga Ketiga Covid-19

“Infeksi kedua sama sekali tidak menunjukkan gejala,” kata ahli Imunologi di Universitas Yale, Akiko Iwasaki, yang tidak terlibat dalam penelitian tetapi meninjau laporan tersebut atas permintaan The New York Times.

“Orang yang tidak memiliki gejala mungkin masih bisa menularkan virus ke orang lain, maka mengapa vaksin itu penting,” tegas Iwasaki seperti dilansir dari New York Times, Selasa (25/8).

Menurutnya untuk memberikan kekebalan kelompok, diperlukan vaksin yang manjur untuk mendorong kekebalan yang mencegah infeksi ulang. Dokter telah melaporkan beberapa kasus dugaan infeksi ulang di Amerika Serikat dan di tempat lain, tetapi tidak satupun dari kasus tersebut yang telah dikonfirmasi dengan pengujian yang ketat.

Dr Iwasaki lebih optimistis. Dia mencatat bahwa pria tersebut tidak memiliki antibodi setelah infeksi pertama tetapi memproduksinya setelah paparan kedua. Imunitas diharapkan terbangun dengan setiap paparan patogen persis seperti ini.

“Ketika Anda tertular kedua kali terhadap patogen yang sama, Anda harus meningkatkan antibodi, dan itulah yang terjadi,” jelasnya.

Orang yang sembuh diketahui membawa fragmen virus selama berminggu-minggu, yang dapat menghasilkan hasil tes positif. Ahli Mikrobiologi Klinis di Universitas Hongkong meyakini kasus itu adalah kasus pertama yang dilaporkan yang dikonfirmasi oleh pengurutan genom.

Studi tersebut akan diterbitkan dalam jurnal Clinical Infectious Diseases. Semula pria itu didiagnosis pada 26 Maret, dan dia hanya memiliki gejala ringan. Sesuai dengan peraturan di Hongkong, dia dirawat di rumah sakit pada 29 Maret meski gejalanya telah mereda.

Dia pulang dari rumah sakit pada 14 April setelah dia dinyatakan negatif dua kali. Lalu kini dia kembali positif mengidap virus Korona pada tes air liur pada 15 Agustus setelah perjalanan ke Spanyol lewat Inggris. Tes dilakukan di bandara.

“Pria itu terkena virus yang beredar di Eropa pada Juli dan Agustus,” kata para peneliti.

“Hasil kami membuktikan bahwa infeksi keduanya disebabkan oleh virus baru yang didapatnya baru-baru ini, bukan penularan virus yang berkepanjangan” tutup para peneliti.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

3 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

5 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

5 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

5 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

5 hours ago

Optimalisasi Peran Tim Pendamping Keluarga Cegah Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Peran keluarga perlu dioptimalkan dan menjadi entitas utama dalam pencegahan stunting. Untuk…

5 hours ago