Categories: Ketapang

UMK Ketapang Tahun 2020 Naik Jadi Rp2,86 Juta

KalbarOnline, Ketapang – Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) Kabupaten Ketapang tahun 2020 ditetapkan sebesar Rp2.860.323.6. Nilai UMK 2020 naik sebesar Rp 224,323.6 dari UMK tahun 2019. Sedangkan untuk Upah Minimum Sektor Kabupaten (UMSK)  nilainya sama dengan UMK Ketapang Tahun 2020.

UMK tahun 2020 ditetapkan oleh Dewan Pengupahan Kabupaten Ketapang dalam sidang pleno pembahasan UMK dan UMSK bersama perwakilan serikat pekerja dan asosiasi pengusaha di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Ketapang, Jum’at (8/11/2019).

Kepala Disnakertrans yang juga Ketua Dewan Pengupahan Kabupaten Ketapang, Dersi mengatakan, penetapan jumlah UMK tersebut telah mengacu pada surat edaran dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) dan surat keputusan dari Gubernur Kalbar.

“Penetapan itu setelah dihitung dengan perhitungan yang telah ditetapkan. Dan memang terkait UMK ini pemerintah secara bersama-sama membahas untuk ditetapkan,” ujarnya usai melaksanakan sidang pleno, Kamis (7/11/2019).

Sebelumnya sempat terjadi perubahan pada jumlah nominal UMK yang telah ditetapkan oleh Dewan Pengupahan. Namun, Dersi menyebut kalau hal tersebut terjadi karena ada kekeliruan pada waktu perhitungan. Namun menurutnya hal tersebut telah di selesaikan.

“Berubah itu karena ada kekeliruan dalam perhitungannya. Upah Minimum yang akan diterapkan tahun depan ini rumusnya Upah Minimum saat ini dikalikan dengan inflasi yang 8,51 persen. Kemarin kita kalikan inflasi yang 7 persen, itu keliru,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dersi menyebutkan kalau batas waktu pembahasan UMK dan UMSK di Ketapang berakhir 8 November 2019. Sementara itu, untuk pengesahan pihaknya menargetkan akan selesai pada bukan November 2019 ini.

“Semoga semuanya tidak berlarut-larut. Kita juga berharap November UMK dan UMSK sudah dapat ditetapkan oleh Gubernur Kalimantan Barat,” tandasnya, (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Ketapang

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

10 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

10 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

10 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

10 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

14 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

17 hours ago