Categories: Sekadau

Seorang Pekerja Tower di Sekadau Tewas Tersengat Listrik

KalbarOnline, Sekadau – Dedy (33) warga Parindu, Kabupaten Sanggau mengalami kecelakaan kerja yakni tersengat listrik saat sedang melakukan perbaikan tower di PT. Parna Agro Mas (PAM) yang berlokasi di Desa Tapang Pulau, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau, Senin (7/10/2019).

Kapolsek Belitang Hilir, IPTU I Nengah Muliawan mengungkapkan, Dedy merupakan ketua kelompok dari empat orang rekan lainnya yang bekerja di bawah naungan PT. Ankamor Kathulistiwa Mandiri Pontianak yang merupakan pihak kedua dari PT. Dayamitra Telekomunikasi selaku pihak pertama.

“Saat itu Dedy bersama empat orang rekannnya melakukan penguatan tiang-tiang tower dengan ketinggian kurang lebih 10 meter,” terang Kapolsek, Selasa (8/10/2019).

Korban, kata dia, bertugas melakukan pengeboran tiang menggunakan bor magnet. Sewaktu melakukan pengeboran ia sempat terkejut akibat tersengat listrik.

Melihat hal itu, rekan kerja korban, Ponimin meneriaki Huda yang juga sedang bekerja di bagian bawah agar mencabut colokan listrik bor magnet.

“Sekira 5 sampai 10 detik, korban langsung pingsan seketika, tetapi posisi korban aman tidak jatuh ke bawah karena koban menggunakan safety (tali pengaman) dan Ponimin yang berada di sebelah korban langsung menahan dan memegang badan korban agar tidak jatuh,” jelasnya.

“Kemudian Muklisin dan Ardian yang sedang mengecat tiang tower di atas korban langsung membantu menahan korban. Korban diturunkan menggunakan tali tambang,” sambung Kapolsek.

Setelah turun ke bawah, korban langsung dibawa ke klinik PT. Parna Agromas yang berada di sebelah tower, kemudian tim medis menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.

Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Belitang Hilir, selanjutnya dipimpin langsung Kapolsek bersama anggota mendatangi tempat kejadian tersebut.

Diketahui, korban mengerjakan penguatan tiang tower tersebut sejak 25 September 2019 dan saat ini sudah tahap pengecatan tower.

Jenazah korban telah diserahkan ke pihak keluarga dengan menggunakan Ambulance milik PT. Parna Agro Mas.

Untuk penyelidikan lebih lanjut, Kapolsek menyarankan kepada keluarga korban untuk dilakukan otopsi, namun keluarga korban menolak dengan alasan pihak keluarga sudah menerima dan mengikhlaskan kejadian tersebut. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Sekadau

Recent Posts

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

2 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

3 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

17 hours ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

18 hours ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

1 day ago

Hadiri Pembukaan PD-PKPNU, Wabup Ketapang Harap Kader NU Tak Mudah Dipecah Belah

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Pembukaan Kegiatan Pendidikan Dasar Kader Penggerak Nahdlatul…

1 day ago