Categories: Ketapang

Bea Cukai Ketapang Musnahkan 218 Ribu Batang Rokok Ilegal

KalbarOnline, Ketapang – Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPPBC TMP) C Ketapang melakukan pemusnahan barang bukti hasil penindakan berupa sekitar 218 ribu batang rokok atau 10.895 bungkus dengan perkiraan nilai barang senilai Rp82 juta, Rabu (12/12/2018).

Dalam pemusnahan yang dimulai pada pukul 09.00 Wib tersebut turut dihadiri sejumlah perwakilan dari KP3, Basarnas, Pelindo II dan Karantina. KPPBC TMP C Ketapang berhasil menyelamatkan potensi kerugian negara senilai Rp73 juta.

Kepala KPPBC TMP C Ketapang, Broto Setia Pribadi mengatakan pihaknya sebagai fungsi pelaksanaan fungsi community protector dalam hal ini melindungi masyarakat dari peredaran barang-barang ilegal sekaligus pelaksanaan fungsi optimalisasi penerimaan Negara dari sektor cukai.

Maka dari itu KPPBC TMP C Ketapang melakukan operasi di bidang cukai dalam hal ini operasi pasar terhadap peredaran BKC hasil tembakau ilegal di wilayah mereka yang meliputi Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara.

“Berbagai bentuk pelanggaran yang kita temui yaitu bungkus rokok tanpa dilekati pita cukai dan pita cukai yang tidak sesuai peruntukan,” ujar Broto saat diwawancarai seusai kegiatan.

Lebih lanjut, Broto Setia Pribadi mengungkapkan bahwa penanganan barang hasil penindakan tersebut dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 39/PMK.04/2014 tentang tata cara penyelesaian barang kena cukai yang dirampas untuk negara atau yang dikuasai negara yaitu dengan menetapkannya sebagai barang milik negara untuk selanjutnya diusulkan peruntukannya kepada Direktorat Jendral Kekayaan Negara.

“Jadi sesuai arahan dari KPKNL, kita lakukan pemusnahan barang kena cukai hasil tembakau ilegal tersebut, yang berasal dari hasil penindakan selama periode tahun 2017. Bahkan selanjutnya kami yakin akan ada lebih besar lagi jumlah hasil penindakan yang kami lakukan selama periode 2018 ini, nanti kita tunggu setelah mendapat arahan dari KPKNL untuk kembali dilakukan pemusnahan,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Angin Puting Beliung Rusak Tujuh Rumah Warga Kubu

KalbarOnline, Kubu Raya - Tujuh rumah warga di pesisir Muara Kubu, Dusun Mekar Jaya, Desa…

3 hours ago

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

10 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

11 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

1 day ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

1 day ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

1 day ago