Categories: Kubu Raya

Soal Tuntutan Ratusan Guru Honorer, Ini Penjelasan Kepala BKPSDM Kubu Raya

KalbarOnline, Kubu Raya – Lebih dari 100 orang tenaga guru honorer yang terhimpun di dalam forum kategori II menggeruduk Kantor Bupati Kubu Raya, Jumat (21/9/2018). Kedatangan para honorer tersebut disambut oleh Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kubu Raya, Kusyadi bersama Ketua Komisi I DPRD Kubu Raya, Suprapto.

Aksi tersebut dilakukan menuntut pemerintah segera mengangkat mereka menjadi PNS tanpa tes. Mereka berdalih sudah puluhan tahun mengabdi namun nasibnya tak pernah diperhatikan atau diangkat jadi PNS langsung.

Para guru gonorer juga meminta pemerintah membatalkan proses penerimaan CPNS 2018 untuk formasi guru dari jalur umum karena persyaratan itu dinilai diskriminatif.

“Mereka yang kategori II (K2), sebagian sudah mempunyai database dengan keinginan mereka ingin diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sudah ada aturannya. Sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang ASN bahwa untuk pengangkatan PNS itu harus mengikuti tes,” tegas Kusyadi, kepada awak media.

Sedangkan kata Kusyadi dalam peraturan tersebut mengatakan usia yang bisa mengikuti tes tersebut minimal 18 tahun maksimal 35 tahun pada saat pendaftaran.

“Untuk kategori K2 ini yang dikeluarkan oleh Menpan RB terdapat satu formasi artinya ada yang memenuhi syarat tersebut. Sedangkan yang lain itu tidak memenuhi syarat,” ujarnya.

Dikatakan Kusyadi demikian juga dalam Peraturan pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen ASN juga sama pada Pasal 23 ayat 1 huruf (a) bahwa usia itu minimal 18 tahun maksimal 35 tahun. Dirinya juga membenarkan terkait dengan pengangkatan dan pemberhentian menjadi kewenangan Bupati, Walikota serta Gubernur.

“Akan tetapi untuk pengangkatan harus berdasarkan formasi. Yang memiliki kewenangan formasi itu adalah Kemenpan RB, kebijakan ada disana. Selama aturan tersebut belum direvisi, maka tetap berjalan,” jelas Kusyadi. (ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Angin Puting Beliung Rusak Tujuh Rumah Warga Kubu

KalbarOnline, Kubu Raya - Tujuh rumah warga di pesisir Muara Kubu, Dusun Mekar Jaya, Desa…

4 hours ago

Harisson Larang Perpisahan Sekolah di Tempat Mewah

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson melarang sekolah-sekolah untuk semua jenjang…

11 hours ago

Jalan Rusak Parah, Ibu Asal Kendawangan Melahirkan di Tengah Jalan

KalbarOnline, Ketapang - Beratnya kondisi medan yang diakibatkan jalan rusak, membuat Raniah, seorang ibu asal…

12 hours ago

Seorang Pemancing Ikan Ditemukan Tewas di Pantai Pasir Mayang

KalbarOnline, Kayong Utara - Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Pantai Pasir Mayang, Dusun Pampang…

1 day ago

Karya Bakti TNI dan Warga, Perbaiki Jembatan Penghubung Antara Desa Miau Merah dan Desa Bukit Penai

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Personel Koramil 11/Silat Hilir jajaran Kodim 1206/Putussibau bersama warga melaksanakan karya…

1 day ago

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

1 day ago