Sekda Ketapang Ingatkan Gaji Pegawai dan Tenaga Kontrak Harus Segera Dibayarkan

KalbarOnline, Ketapang – Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo mengingatkan agar pembayaran gaji pegawai khususnya tenaga kontrak agar segera bayarkan pada bulan Januari ini.

Hal ini disampaikan Alexander dalam arahannya saat memimpin apel pagi, di halaman Kantor Bupati Ketapang, Senin (15/01/2024).

“Khusus tenaga kontrak. Kalau SK perpanjangannya sudah clear, gajinya harus segera dibayar. Karena itu adalah hak pegawai kontrak. Saya tidak mau yang namanya gaji telat dan tidak usah saling menyalahkan. Jadi yang punya tanggung jawab tidak usah melempar tanggung jawab,” jelasnya.

Alexander mengatakan, mulai tahun anggaran 2024, seluruh terkait administrasi pengelolaan keuangan daerah dapat dituntaskan. Khususnya di Sekretariat Daerah agar DPA segera di-input termasuk rencana anggaran kas.

“Dengan demikian tidak ada lagi keluhan-keluhan terkait dengan gaji. Itu tidak perlu lagi diperintah, sudah otomatis,” tegasnya.

Selanjutnya memasuki musim penghujan, Alexander meminta agar semua pegawai peduli terhadap lingkungan guna mengantisipasi genangan air akibat hujan khususnya, di lingkungan Setda Ketapang.

Selain itu, terkait dengan jalan Pelang, dirinya berharap, agar tetap dimonitor  supaya arus barang, jasa, transportasi masyarakat tetap lancar.

“Terima kasih kepada asisten II telah menindaklanjuti arahan saya kemarin, yang sudah mengadakan rapat dengan PU, camat, dan perusahaan-perusahaan sekitar supaya segera mengerjakan jalan Pelang,” ucapnya.

Selanjutnya, terkait APBD, Alexander meminta harus adanya percepatan, khususnya pada kegiatan-kegiatan yang strategis.

“Ini harus kita kawal, tidak bisa sepenuhnya kita lepaskan ke OPD teknis. Oleh karena itu, Kepala BPKAD dan Bappeda juga harus memonitornya secara berkala,” ucapnya.

Selain itu, terkait dengan kinerja, Alexander meminta jajarannya supaya bekerja dengan setulus hati dan harus bisa membantu masyarakat.

“Intinya, saya ingin mengatakan bahwa bagi yang sudah diberi amanah, bekerjalah dengan sepenuh hati dan sebaik-baiknya. Jadikan amanah itu sebagai kesempatan kita untuk beramal, bukan kesempatan untuk lain-lain. Itu semua hanya kulit saja di luar, tidak kekal, bisa suatu saat akan diambil kembali,” sebutnya.

“Ini maksudnya supaya kita, yang ada di jajaran birokrasi pemerintah daerah ini tetap memiliki semangat untuk berbuat yang terbaik melayani masyarakat, melayani daerah kita ini,” pungkasnya. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News