Sekda Ketapang Jadi Pemateri PKN I Terkait Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kalbar Dalam Mendukung IKN

KalbarOnline, Ketapang – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo didampingi OPD Pemerintah Kabupaten ketapang menghadiri Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial Melalui Kebijakan Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Kalimantan Barat untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN), pada Selasa (07/11/2023), di Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalbar.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat Provinsi Kalimantan Barat yang akan diimplementasikan pada proyek perubahan untuk mendukung IKN.

Kegiatan ini dihadiri PJ Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi para Asisten PJ Gubernur, para perangkat daerah pemerintah provinsi, para pemimpin perusahaan dan tim pakar dari universitas dan perguruan tinggi.

Sekda Alexander yang juga peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tk I Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58 dalam kesempatan tersebut turut menjadi pemateri kegiatan.

Sekda mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi gagasan perubahan yang diinisiasi oleh dirinya sebagai peserta PKN Tingkat 1 Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58.

Menurut dia, harmoni sosial dapat mendorong percepatan pembangunan di Kalimantan Barat yang memiliki keberagaman etnis, agama dan budaya.

“Kolaborasi pemberdayaan yang efektif memperkuat harmoni sosial akan menjadi model pemberdayaan dalam rangka transformasi sosial, termasuk transformasi sosial di IKN Nusantara,” kata Sekda Alexander.

Kolaborasi pemberdayaan itu, lanjutnya, melibatkan partisipasi inklusif dari seluruh stakeholders untuk mengurangi kesenjangan yang menjadi akar konflik sehingga tercipta kesetaraan, keadilan, keamanan dan ketentraman yang merupakan aspek penting harmoni sosial.

Dirinya menjelaskan, harmoni sosial sebagai faktor yang sangat penting dalam pembangunan, karena dapat mendorong kerjasama, menjaga kedamaian, meningkatkan kualitas hidup, mengatasi ketidaksetaraan, mendorong investasi dan pembangunan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan sosial.

“Namun tentu ini memiliki tantangan, karena harmoni sosial sebagai proses yang tidak mudah diwujudkannya karena perbedaan dan kesenjangan yang dapat menjurus pada konflik sosial,” jelasnya.

Selanjutnya dalam kegiatan tersebut juga dilakukan deklarasi penandatanganan komitmen bersama para pemerintah, lembaga, asosiasi dan perusahaan. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kantor Pertanahan Mempawah Ikut Tanam Pohon Serentak bersama Kementerian ATR/BPN

KalbarOnline, Mempawah - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada Tanggal 5…

4 hours ago

Setelah Pontianak, Disdikbud Kalbar Buka Dua SMA di Kubu Raya dan Bengkayang

KalbarOnline, Pontianak - Setelah membuka sekolah baru SMA Negeri 14 Pontianak di Kecamatan Pontianak Tenggara,…

6 hours ago

Marak “Manusia Silver” di Pontianak, Dokter Icha: Bisa Terkena Kanker Kulit

KalbarOnline, Pontianak - Keberadaan "manusia silver" masih banyak ditemukan di Pontianak, Kalbar. Hal ini mendapat…

7 hours ago

Sekda Ketapang Buka Sosialisasi Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo membuka kegiatan sosialisasi Rancangan Peraturan Daerah…

7 hours ago

Peringati HUT ke-60, Bank Kalbar Gelar Donor Darah

KalbarOnline, Pontianak - Berbagai kegiatan digelar oleh Bank Kalbar dalam rangka memperingati ulang tahunnya (HUT)…

7 hours ago

Pj Bupati Kamaruzaman Apresiasi Ajang Pemuda Pelopor

KalbarOnline, Kubu Raya – Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman mengatakan, bahwa kepeloporan pemuda…

7 hours ago