Categories: PolhumPontianak

Hingga Awal November, 9 Kasus Kekerasan Seksual Anak Terjadi di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Pontianak, Niyah Nurniyati mengungkapkan, hingga awal november ini, total pengaduan kasus anak secara umum ada 95 laporan. Dari jumlah tersebut, didominasi oleh kasus kekerasan seksual anak yaitu sebanyak 9 kasus.

“Kasus ini terjadi di pondok pesantren, dan ada di lingkungan rumah,” ungkap Niyah saat diwawancarai dalam kegiatan Refleksi 1 Tahun KPAD Kota Pontianak, Rabu (01/11/2023).

Selain kekerasan seksual, beberapa waktu terakhir, terlebih saat pandemi Covid-19, kasus prostitusi anak juga marak di Kota Pontianak.

Niyah menerangkan, beberapa kali razia telah dilakukan di hotel-hotel bersama dengan Satpol PP dan kepolisian. Mengingat bahwa KPAD tidak memiliki wewenang untuk melakukan razia, maka dari itu KPAD Kota Pontianak menggandeng Satpol PP untuk dilakukannya razia.

“Satpol PP sebenarnya sudah ada jadwal bersama kami yaitu seminggu 4 kali, memang dalam beberapa razia itu kita menemukan anak-anak, tetapi ada juga yang tidak,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Niyah turut mengimbau masyarakat untuk tidak segan melaporkan jika mengetahui, mendengar atau bahkan melihat anak-anak yang terlibat kasus prostitusi. Masyarakat bisa langsung segera melapor kepada pihak berwenang seperti Kepolisian, Satpol PP, maupun ke KPAD Kota Pontianak.

“Saya mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar kiranya lebih peduli terhadap perlindungan anak. Mungkin jika mendengar, mengetahui, melihat di sekitar kita ada anak-anak yang terlibat kegiatan prostitusi agar dapat menginformasikan kepada pihak berwenang maupun kepada kami. Dari laporan masyarakat itu akan kita sampaikan kepada Satpol PP, ada juga yang kita sampaikan ke Kepolisian, lalu pihak berwenang akan turun bersama kami,” tuturnya.

Niyah juga mengimbau kepada kepolisian atau Satpol PP untuk lebih mengintensifkan razia, mengingat sudah memasuki akhir tahun.

“Biasanya di dua bulan terakhir kami siaga satu, seperti tahun lalu november-desember kemarin kami siaga satu memang di tempat-tempat yang sekiranya atau waktu tertentu,” tukasnya. (Indri)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Ani Sofian Tegaskan Dirinya Tak Miliki Akun Facebook, Warga Diminta Waspada Penipuan

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak…

2 hours ago

PSSI Pontianak Kenalkan Sepak Bola Putri di Popda Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Kepengurusan Asosiasi PSSI Kota Pontianak mencoba mengenalkan olahraga sepak bola kepada pelajar…

2 hours ago

BKKBN Launching Sekolah Lansia di Kalbar, Pintauli: Lansia Mesti Berkualitas

KalbarOnline, Pontianak - Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat meluncurkan Sekolah Lansia Tahun 2024 di 14…

2 hours ago

Warga Sungai Duri Ditemukan Tewas Usai Dua Hari Pencarian

KalbarOnline, Bengkayang - Seorang pria bernama Lay Nam Ng (58 tahun), warga Dusun Cahaya Selatan,…

21 hours ago

Ani Sofian Apresiasi Bank Kalbar Dukung Pembangunan di Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…

21 hours ago

Cari Duit Untuk Judi Online, Pasangan Sejoli Ini Malah Mencuri di Swalayan

KalbarOnline, Kubu Raya - Demi mendapatkan uang untuk bermain judi online, pasangan siri di Pontianak…

1 day ago