Categories: KesehatanPontianak

Pj Ketua TP PKK Kalbar Ajak Ibu-ibu Bawa Anak Imunisasi JE

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari mengajak masyarakat untuk ikut mensukseskan pelaksanaan Imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Provinsi Kalimantan Barat.

Windy mengajak para ibu membawa segera anak-anak mereka yang berusia mulai dari 9 bulan sampai usia di bawah 15 tahun untuk segera melakukan imunisasi JE di fasilitas kesehatan (faskes) terdekat atau puskesmas maupun posyandu di daerah masing-masing.

“Saya mengajak ibu-ibu di Kalbar khususnya, untuk segera membawa anak-anak mereka untuk di imunisasi JE,” ajak Windy usai menghadiri kegiatan Pencanangan Introduksi Imunisasi Japanese Encephalitis serentak se-Kalbar, di Gedung Garuda, Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (26/09/2023).

Kegiatan pencanangan dilakukan serentak bersama kabupaten kota se-Kalbar secara virtual, yang dicanangkan langsung  oleh Penjabat Gubernur Kalimantan Barat Harisson, bersama Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Kementerian Kesehatan RI, Maxi Rein Rondonuwu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Erna Yulianti, lalu diikuti secara virtual oleh seluruh kabupaten kota.

Windy menjelaskan, JE merupakan virus dari gigitan nyamuk Culex yang terinfeksi virus JE hingga menyebabkan penyakit radang otak. Nyamuk culex kata dia, sifatnya antropofilik, hewan yang tidak hanya menghisap darah binatang saja, tetapi juga menghisap darah manusia. Karena itu, penularan JE dari hewan kepada manusia pun bisa terjadi. Oleh karena itu, telah ditetapkan bahwa manusia bukanlah sumber utama penyakit tersebut.

Adapun tujuan dari pencanangan introduksi imunisasi JE ini agar tercapai pengendalian JE di Kalimantan Barat dan dapat mencegah, serta meminimalisir jumlah kematian akibat JE.

“Selain imunisasi JE,  saya harap masyarakat bisa terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat di dalam keluarga mereka masing-masing,” ujarnya.

Adapun total sasaran imunisasi JE di Kalimantan Barat sebanyak 1.333.657 anak, yang menyasar pada usia 9 bulan sampai usia kurang dari 15 tahun, dengan total vaksin JE sebanyak 329.237 vial.

“Jadi tidak ada alasan anak-anak dengan usia tersebut tidak mendapatkan imunisasi, karena vaksin tersebut sudah disediakan oleh pemerintah secara gratis,” pungkasnya. (Indri)

Cek Berita dan Artikel lainna di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Pulang Beli Pulsa, Gadis Remaja di Pontianak Timur Dicabuli Pemilik Bengkel

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pemilik bengkel berinisial A (46 tahun) di Jalan Tanjung Raya 2,…

48 mins ago

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

2 hours ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

18 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

18 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

19 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

22 hours ago