Sehabis Dilantik Sutarmidji, Ini Prioritas Utama Kadiskes Kalbar yang Baru

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji secara resmi melantik Erna Yulianti sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalbar, Selasa (06/06/2023).

Erna mendapat promosi jabatan tersebut setelah sebelumnya mengikuti seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemprov Kalbar dan meraih peringkat pertama untuk Kepala Dinkes Kalbar.

Usai dilantik, Erna mengungkapkan bahwa dirinya akan menjalankan program-program sesuai dengan visi misi Pemprov Kalbar di bidang kesehatan. Salah satu yang menjadi prioritas adalah penanganan stunting.

“Pertama stunting, saya akan berupaya mengajak (pemerintah) kabupaten/kota agar menurunkan (angka) stunting Kalbar,” ungkapnya kepada awak media.

Terkait penanganan stunting, ia mengatakan harus dimulai dari hulu, dengan cara promotif maupun preventif. Serta perlu pendekatan khusus terutama kepada golongan ibu dan anak, juga remaja yang akan dipersiapkan untuk menjadi calon ibu yang baik.

“Agar mereka mengetahui asupan gizi, pola asuh yang tepat. Kami tentu akan terus menggencarkan sosialisasi, lalu pemberian tablet tambah darah (untuk remaja), akan tetap kami lanjutkan,” katanya.

Selain itu, yang juga menjadi prioritas adalah bagaimana meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Terutama dengan langkah-langkah promotif dan preventif bagi masyarakat Kalbar.

“Agar masyarakat mengetahui betul masalah kesehatan, sehingga mereka bisa melakukan antisipasi dan deteksi dini,” ujarnya.

Tak hanya itu, penanganan Covid-19, menurutnya juga tetap menjadi fokus Dinkes Kalbar saat ini. Itu karena pandemi Covid-19 belum dinyatakan benar-benar berakhir di Indonesia. Pemerintah daerah kata dia, masih menunggu keputusan presiden, terkait status pandemi, apakah akan dicabut atau tidak.

“Maka perlu ada upaya atau strategi yang harus kami siapkan dalam menuju transisi dari pandemi. Jadi untuk Covid-19 ini kami tetap akan meningkatkan herd immunity pada masyarakat,” terangnya.

Caranya, adalah dengan terus melaksanakan program vaksinasi bagi masyarakat yang belum divaksin dan melengkapi vaksinasi bagi yang belum lengkap.

“Tadi pesan khusus dari gubernur adalah tetap bekerja sesuai aturan dan ketentuan yang telah diatur. Itu akan selalu kami pegang teguh serta terapkan di dinkes. Kita boleh berinovasi, tapi tetap harus sesuai koridor serta aturan, jangan sampai keluar,” katanya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Sambil Mancing Ikan, Edi Kamtono Minta Doa Warga Kembali Jadi Walkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wali Kota Pontianak incumbent, Edi Rusdi Kamtono menikmati weekend dengan memancing…

3 hours ago

Dinilai Tak “Orisinil”, KPU Klarifikasi Soal Polemik Karya Pemenang Lomba Cipta Jingle Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memberikan klarifikasi terkait dugaan pemenang Lomba…

3 hours ago

Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Lantik 64 Anggota Panwascam Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Mustaan melantik sedikitnya 64 orang Panitia Pengawas…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Amankan 6 Remaja Terlibat Tawuran di Sungai Raya

KalbarOnline, Kubu Raya - Tim Patroli Presisi Satuan Samapta Polres Kubu Raya mengamankan 5 remaja…

20 hours ago

Budi Perasetiyono Dipanggil ke Jakarta, Penjaringan Calon Kepala Daerah di Tingkat DPP PKB

KalbarOnline, Pontianak - Bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Budi Perasetiyono yang telah mendaftar di…

21 hours ago

Polres Kapuas Hulu Ringkus Dua Pengedar Narkoba Lintas Kabupaten

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Satuan Resnarkoba Polres Kapuas Hulu berhasil meringkus dua orang pengedar sabu…

24 hours ago